Inter Miami menelan kekalahan pahit 0-2 saat bertandang ke markas Vancouver dalam laga leg pertama semifinal CONCACAF Champions Cup, Jumat (25/4). Pertandingan ini diwarnai tensi tinggi, termasuk adu mulut antara Lionel Messi dan kapten Vancouver, Andres Cubas.

Gol dari Brian White pada menit ke-24 dan Sebastian Berhalter di menit ke-85 memastikan kemenangan bagi tuan rumah. Hasil ini menjadi modal berharga bagi Vancouver menjelang leg kedua yang akan digelar pada Kamis (1/5).

Sepanjang pertandingan, Inter Miami kesulitan mengembangkan permainan. Mereka hanya mampu mencatatkan dua tembakan tepat sasaran, berbanding lima milik Vancouver. Lionel Messi bermain penuh dalam laga ini, namun gagal memberikan dampak signifikan bagi timnya.

Momen panas terjadi di menit ke-30, ketika Messi terlibat adu mulut dengan Andres Cubas. Insiden bermula ketika Cubas melakukan penjagaan ketat terhadap Messi. Setelah berhasil melewati Cubas dan melepaskan tembakan yang melambung tinggi, Messi tampak tidak terima dengan perlakuan lawannya. Ia kemudian menghampiri Cubas dan melontarkan protes. Cubas berusaha menenangkan Messi, namun La Pulga terus melancarkan protesnya hingga terjadi adu badan. Wasit yang berada di dekat mereka hanya mengamati kejadian tersebut.

Usai pertandingan, kekecewaan Messi semakin terlihat ketika ia mendapat ejekan dari suporter tuan rumah. Menanggapi ejekan tersebut, Messi memberikan gestur yang mengisyaratkan bahwa masih ada leg kedua yang akan dimainkan di kandang Inter Miami.

Menyikapi kekalahan ini, Pelatih Inter Miami, Javier Mascherano, bertanggung jawab penuh atas hasil buruk yang diraih timnya. Ia optimistis Inter Miami mampu membalikkan keadaan di leg kedua dan mencetak lebih dari dua gol.

"Kami harus menganalisis seluruh tim, kekalahan ini adalah tanggung jawab saya. Saya yakin kami bisa membalas di leg kedua, justru tekanannya ada di mereka," tegas Mascherano seperti dilansir dari ESPN.