Pemerintah Kota Bandar Lampung menunjukkan keseriusannya dalam menanggapi aspirasi masyarakat terkait penanggulangan banjir. Wali Kota Eva Dwiana menyatakan kesiapannya untuk berdialog langsung dengan perwakilan pengunjuk rasa yang menyampaikan tuntutan di depan kantor Pemkot. Langkah ini merupakan wujud komitmen Pemkot untuk mendengarkan keluhan serta masukan dari warga secara terbuka dan transparan.

Eva Dwiana mengungkapkan bahwa Pemkot telah menyiapkan sejumlah solusi konkret untuk mengatasi permasalahan banjir di Bandar Lampung. Solusi tersebut meliputi normalisasi saluran air, pembangunan embung, penertiban bangunan liar di atas sungai, hingga program penghijauan. Pemaparan mengenai solusi-solusi ini sedianya akan disampaikan kepada para pengunjuk rasa dalam forum dialog.

Kasat Pol PP Kota Bandar Lampung, Ahmad Nurizki Erwandi, menambahkan bahwa Wali Kota Eva Dwiana sempat berencana menemui para pengunjuk rasa setelah kegiatan di Kecamatan Enggal. Namun, rencana pertemuan tersebut dibatalkan setelah para pengunjuk rasa melakukan diskusi internal dan kemudian membubarkan diri. Didapati juga bahwa para pengunjuk rasa tersebut sebagian besar berasal dari luar Kota Bandar Lampung.