Penyanyi muda berbakat, Shakira Jasmine, kembali meramaikan industri musik Indonesia dengan single terbarunya berjudul 'Selalu Kalah'. Lagu ini menawarkan pengalaman mendalam bagi para pendengar yang pernah merasakan pahitnya cinta bertepuk sebelah tangan. Melalui melodi yang adiktif dan lirik yang relatable, 'Selalu Kalah' menjadi teman setia bagi mereka yang tengah berjuang melewati badai patah hati, membuktikan bahwa kesedihan pun bisa diungkapkan dalam nada yang indah.

Yang menarik dari perilisan 'Selalu Kalah' adalah transformasi imej yang ditunjukkan oleh Shakira Jasmine. Dikenal dengan gaya youthful, bratty, dan chic di tahun sebelumnya, kini ia hadir dengan persona baru yang lebih dewasa dan berani. Shakira mengadopsi gaya modern rock chic yang memadukan elemen nostalgia era 90-an dan 2000-an dengan sentuhan elegan dan memikat. Perubahan ini tidak hanya terlihat dari segi penampilan, tetapi juga tercermin dalam musiknya, dengan sentuhan alternative pop/rock yang lebih dominan.

'Selalu Kalah' menghadirkan keseimbangan antara kesedihan dan harapan, menciptakan resonansi yang kuat, khususnya bagi pendengar dari generasi Z yang tengah mengalami dinamika hubungan yang kompleks. Lagu ini mencoba menangkap esensi dari perasaan terluka, namun tetap memberikan secercah optimisme untuk bangkit dan melanjutkan hidup.

Dalam penggarapan proyek ini, Shakira Jasmine berkolaborasi dengan Petra Sihombing sebagai produser musik. Keduanya berhasil menciptakan aransemen modern yang memadukan unsur elektronik dan gitar akustik secara harmonis. Struktur lagu dibangun dengan cermat, mulai dari pre-chorus yang intim dan personal, hingga post-chorus yang meledak-ledak. Vokal Shakira yang penuh penghayatan menjadi perekat yang menyatukan seluruh elemen musik menjadi sebuah kesatuan emosional yang utuh. Lagu 'Selalu Kalah' kini sudah tersedia dan dapat dinikmati di berbagai platform streaming musik digital.