Kopassus Hadirkan Keceriaan Bagi Ribuan Anak Melalui Program 'Hari Gembira'

Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menggelar acara bertajuk "Hari Gembira" yang meriah, menyambut sekitar 4.000 anak yatim dan putra-putri dari anggota Kopassus di Lapangan Ateng Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur, pada hari Sabtu, 26 April 2025. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kopassus yang ke-73.

Mayor Jenderal TNI Djon Afriandi, Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus, menjelaskan bahwa inisiatif ini sejalan dengan upaya mendukung program-program pemerintah yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup anak-anak Indonesia. Beliau menekankan bahwa kegiatan "Hari Gembira" dirancang khusus untuk menciptakan suasana yang penuh kebahagiaan bagi anak-anak.

"Kami berupaya menyelenggarakan acara yang mendukung program pemerintah, di mana program pemerintah itu mencoba memperbaiki gizi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, sehingga dari gizi yang bagus diharapkan punya IQ yang bagus. Sedangkan, kalau menurut kami untuk generasi ke depan bukan cuma IQ, tapi ada faktor psikologi yang harus kita ambil untuk kita siapkan juga," kata Djon.

Lebih lanjut, Mayjen TNI Djon Afriandi menyampaikan harapan Kopassus agar seluruh anak-anak Indonesia dapat merasakan kegembiraan dan keceriaan dalam keseharian mereka. Ia berharap melalui program "Hari Gembira" dengan fasilitas area bermain yang disediakan di Markas Kopassus, anak-anak dapat merasakan kebahagiaan yang mendalam.

"Mudah-mudahan dengan kegembiraan, dia punya semangat untuk hidup ke depan menjadi lebih baik. Biasanya orang gembira pikirnya lebih bagus, betul ya? Dia positif thinking," ujar Djon.

"Kita harapkan seperti itu, kita mulai dari sekarang di mana acara ini kita buat sedemikian rupa, menyasar kepada anak-anak prajurit Kopassus kita sendiri dan anak-anak yatim di sekitaran pangkalan-pangkalan kita," tambahnya.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak prajurit Kopassus untuk tetap bermain dan bersenang-senang, meskipun ayah mereka sedang bertugas. Kopassus ingin memastikan bahwa anak-anak prajurit tetap memiliki kesempatan untuk berkembang dan merasa bangga meskipun jauh dari orang tua mereka.

"Bahwa mereka harus bangga, orang tuanya walaupun sekarang kebetulan tidak ada, lagi tugas, lagi pendidikan, lagi latihan, tapi mereka bisa punya kesempatan bermain," kata Djon.

Mayjen TNI Djon Afriandi juga memberikan pesan khusus kepada anak-anak yatim yang hadir dalam acara tersebut. Ia menekankan bahwa mereka tidak sendirian dan harus tetap memiliki harapan serta mimpi yang tinggi. Kopassus, sebagai bagian dari keluarga besar, siap memberikan perhatian dan dukungan kepada mereka.

"Buat adik-adik kita anak yatim, ini juga pesannya adalah bahwa mereka tidak sendiri. Mereka harus tetap punya harapan yang besar dan mimpi yang tinggi untuk bisa diwujudkan, karena masih banyak orang, termasuk kita Kopassus, yang akan memperhatikan mereka dan welcome untuk menerima mereka sebagai bagian dari keluarga besar Kopassus itu sendiri," imbuhnya.