Tragedi di Ponpes Gontor Magelang: Empat Santri Meninggal Akibat Tembok Kolam Roboh

MAGELANG, Jawa Tengah - Sebuah peristiwa tragis mengguncang Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Tembok kolam pondok pesantren tersebut roboh dan menyebabkan empat santri meninggal dunia.

Insiden ini terjadi ketika tembok kolam, dengan ketebalan fondasi 50 sentimeter, panjang 15 meter, dan tinggi 3 meter, ambrol dan menimpa kamar mandi yang pada saat kejadian sedang digunakan oleh sejumlah santri. Para santri tersebut sedang mandi atau menunggu giliran untuk mandi ketika kejadian nahas itu berlangsung.

Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Borobudur, Basuki, menyatakan bahwa operasi penyelamatan telah resmi diakhiri pada Jumat, 25 April 2025, pukul 23.30 WIB. Proses evakuasi berlangsung selama 13 jam dan menghadapi tantangan yang signifikan akibat fondasi tembok yang tebal dan ruang kamar mandi yang sempit.

"Ketebalan fondasi yang menimpa tembok kamar mandi cukup mempersulit kami evakuasi juga dengan celah ruangan yang sempit," ujar Basuki di Kantor SAR Borobudur, Sabtu (26/4/2025) dini hari.

Menurut Basuki, penyebab utama kematian para korban adalah tertimpa fondasi yang berat serta mengalami patah tulang pada organ-organ vital.

"Yang meninggal rata-rata karena terhimpit fondasi dan mengalami fraktur di organ-organ vital," jelasnya.

Berikut adalah identitas keempat santri yang menjadi korban meninggal dunia dalam kejadian ini:

  • Wildan, berasal dari Surabaya
  • Reyfhan Hafidz, berasal dari Tangerang
  • Bima Arya, berasal dari Surabaya
  • Fadhil Hanafi, berasal dari Depok

Keempat jenazah santri telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Merah Putih untuk penanganan lebih lanjut.

Pihak berwenang akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mengungkap penyebab pasti robohnya tembok kolam dan mengevaluasi kondisi keamanan bangunan lainnya di lingkungan pondok pesantren. Investigasi ini penting untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang dan memastikan keselamatan seluruh santri dan staf di lingkungan pondok pesantren.