Jalur Pengaman Dipasang di JPO dan Halte Transjakarta Cakung yang Mengkhawatirkan
Kondisi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) dan Halte Transjakarta di sepanjang Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, yang sebelumnya dilaporkan mengalami kerusakan dan mengkhawatirkan, kini telah dipasangi garis pengaman. Pemasangan ini dilakukan sebagai langkah awal untuk mencegah potensi kecelakaan dan memberikan peringatan kepada masyarakat terkait kondisi infrastruktur yang kurang optimal.
Seorang pedagang di sekitar JPO Tipar Cakung, Adi (48), mengungkapkan bahwa garis pengaman berwarna kuning-hitam baru dipasang pada pagi hari. Garis tersebut membentang di tangga pintu depan JPO dan di sepanjang halte Transjakarta yang berada di Jalan Raya Bekasi. Dengan adanya garis pengaman ini, akses masyarakat ke JPO dan halte menjadi terbatas, sebagai upaya untuk menghindari risiko yang mungkin timbul akibat kerusakan yang ada.
Kondisi JPO sendiri memang memprihatinkan. Pagar pengaman di tangga naik sebagian besar hilang, beberapa bagian atap lepas, dan struktur jembatan berkarat serta kotor. Beberapa bagian bahkan sudah keropos, mengancam keselamatan pengguna jalan. Lapisan cat yang mengelupas semakin memperburuk tampilan dan mengindikasikan kurangnya perawatan.
Halte Transjakarta juga tidak luput dari kerusakan. Halte yang berada di sisi dan tengah Jalan Raya Bekasi tampak sepi dan kurang terawat. Atap halte mulai rusak, beberapa kaca pecah, dan dinding-dinding dipenuhi coretan vandalisme. Akses menuju halte pun terhambat oleh semak-semak liar dan tumpukan sampah. Diduga, besi dan material lain dari halte yang hilang dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Warga Cakung lainnya, Fakih (34), menuturkan bahwa kerusakan JPO dan halte tersebut sudah berlangsung lama. Ia sering melihat kondisi JPO yang rusak setiap kali melintas di daerah tersebut. Halte pun sudah tidak banyak digunakan oleh warga karena kondisinya yang kurang nyaman dan aman.
Sebelumnya, kondisi JPO Tipar Cakung yang rusak dan tidak terawat sempat viral di media sosial. Seorang pengguna akun X @Mdy_Asmara1701 mengunggah foto dan video yang memperlihatkan kondisi JPO yang memprihatinkan, disertai dengan keluhan terkait kurangnya perhatian dari pihak terkait. Unggahan tersebut juga menyoroti bahaya yang mengintai warga yang hendak menyeberang, terutama pada malam hari karena kondisi JPO yang gelap.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Mereka berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan nyata untuk memperbaiki JPO dan halte yang rusak, sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan dan transportasi publik.