Sekolah Rakyat Jakarta Selatan Buka Pendaftaran: Kesempatan Pendidikan Gratis untuk Lulusan SMP Pra-Sejahtera
Sekolah Rakyat Jaksel Tawarkan Pendidikan SMA Gratis Bagi Keluarga Pra-Sejahtera
Jakarta Selatan menjadi lokasi dibukanya pendaftaran Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan yang menyasar lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari keluarga pra-sejahtera. Program ini memberikan kesempatan bagi anak-anak muda berusia 15 hingga 21 tahun, khususnya mereka yang berasal dari kategori Desil 1 dan Desil 2 dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di seluruh wilayah Jakarta, untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) tanpa biaya.
Menurut Kepala Tata Usaha Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof), Endang Baiq, pendaftaran Sekolah Rakyat dapat dilakukan secara daring melalui formulir yang disediakan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI). Bagi yang membutuhkan bantuan, Kemensos dan Dinas Sosial setempat siap memberikan pendampingan dalam proses pendaftaran.
Admin Pusdiklatbangprof, Melinda, menambahkan bahwa timnya aktif melakukan sosialisasi langsung ke masyarakat, menyambangi rumah-rumah warga untuk menjaring calon siswa yang memenuhi kriteria. Untuk tahap awal, Sekolah Rakyat Pusdiklatbangprof membuka kuota terbatas untuk 50 siswa, yang akan dibagi menjadi dua kelas. Proses seleksi akan dilakukan secara ketat untuk memastikan kuota yang tersedia diisi oleh peserta yang benar-benar membutuhkan dan memenuhi syarat.
Tahapan Seleksi dan Fasilitas yang Ditawarkan
Proses pendaftaran akan berlangsung hingga 30 April, diikuti dengan serangkaian seleksi yang meliputi:
- Seleksi Administrasi
- Tes Kesehatan
- Kunjungan Rumah (Home Visit)
- Wawancara
Pengumuman hasil seleksi dijadwalkan pada 19 Mei 2025. Calon siswa yang lolos seleksi akan dipanggil untuk memasuki asrama pada 21 Mei 2025, dan diwajibkan melakukan registrasi ulang pada 22 Mei 2025. Kegiatan belajar mengajar akan dimulai pada tahun ajaran baru 2025/2026, tepatnya pada 1 Juli 2025.
Salah satu persyaratan utama bagi siswa Sekolah Rakyat Pusdiklatbangprof adalah wajib tinggal di asrama dengan izin dari keluarga. Asrama yang disediakan memiliki fasilitas lengkap, seperti kasur, kamar mandi, lemari, dan meja belajar. Setiap kamar dapat diisi oleh satu hingga tiga siswa.
Pengawas asrama Pusdiklatbangprof, Rodhi, menjelaskan bahwa asrama memiliki berbagai tipe kamar, mulai dari kamar dengan satu tempat tidur hingga tiga tempat tidur, namun mayoritas adalah kamar dengan tiga tempat tidur. Selain asrama, Sekolah Rakyat Pusdiklatbangprof juga menyediakan fasilitas lain seperti perpustakaan, masjid, lapangan voli, dan ruang makan.
Sekolah Rakyat di Jakarta dan Dukungan Penuh
Selain di Jakarta Selatan, Sekolah Rakyat di Jakarta juga berlokasi di Sentra Mulyajaya dan Sentra Handayani di Jakarta Timur. Program Sekolah Rakyat ini sepenuhnya gratis, mencakup biaya seragam, makan, dan tempat tinggal di asrama. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang layak bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Gus Ipul, dalam acara Sosialisasi dan Konsolidasi Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor, menekankan bahwa Sekolah Rakyat adalah sekolah gratis 100 persen, mulai dari seragam, makan, hingga asrama. Program ini direncanakan untuk membuka 200 sekolah, termasuk tiga di Jakarta, untuk jenjang SD, SMP, dan SMA.