Guangzhou Automobile Group (GAC Group), raksasa otomotif asal Tiongkok, kembali membuat gebrakan dengan memperkenalkan dua konsep mobil terbang futuristik, Govy AirJet dan Gove. Langkah ini semakin menegaskan komitmen GAC dalam mengembangkan teknologi mobilitas udara canggih.

Pada sebuah kunjungan eksklusif ke pusat penelitian dan pengembangan (R&D) GAC Group di Panyu, Guangzhou, awak media berkesempatan menyaksikan langsung prototipe Govy AirJet. Kendaraan ini mengusung konsep electric vertical takeoff and landing (eVTOL) dan advanced air mobility (AAM), dengan mengedepankan detail dan inovasi sebagai landasan utama.

Govy AirJet: Terbang Cepat dan Nyaman

Desain interior Govy AirJet dirancang untuk mengakomodasi tiga hingga empat penumpang dalam konfigurasi 1-1-2. Fleksibilitas tata letak memungkinkan perubahan posisi kursi sesuai kebutuhan. Kenyamanan penumpang menjadi prioritas dengan adanya sandaran tangan, tempat penyimpanan, pengisi daya ponsel, sistem pencahayaan, dan pengeras suara. Layar navigasi lebar membentang di bagian depan kabin, memberikan informasi penting selama penerbangan.

Eksterior Govy AirJet menampilkan dua baling-baling di bagian belakang dan empat baling-baling di sisi samping, masing-masing dua di setiap sayap. Ekor berbentuk V menambah sentuhan futuristik. Kendaraan ini dilengkapi tiga roda pendaratan untuk memastikan stabilitas saat mendarat.

Kaca yang melapisi bagian depan dan samping memberikan visibilitas maksimal bagi penumpang untuk menikmati pemandangan selama penerbangan. Menurut spesifikasi teknis, Govy AirJet mampu mencapai kecepatan jelajah 250 km per jam dengan jangkauan terbang hingga 40 menit. Teknologi baterai yang digunakan saat ini memungkinkan jarak tempuh 200 km dengan waktu pengisian daya 30 menit. GAC berencana mengembangkan baterai solid yang akan meningkatkan jangkauan hingga 400 km.

Material komposit serat karbon mendominasi konstruksi Govy AirJet, mencapai 90% dari keseluruhan badan kendaraan. Material ini memberikan kekuatan dan keringanan yang dibutuhkan untuk menahan beban saat terbang rendah.

Govy Airjet pertama kali diperkenalkan pada 18 Desember 2024 lalu.

Gove: Debut di Auto Shanghai 2025

Selain Govy AirJet, GAC Group juga memperkenalkan konsep mobil terbang lainnya, yaitu Gove, pada ajang Auto Shanghai 2025. Kehadiran Gove semakin memperkuat posisi GAC sebagai pemain kunci dalam pengembangan mobilitas udara masa depan.

GAC Group menginvestasikan dana besar, sekitar 40 miliar yuan (setara Rp 92,2 triliun), untuk pusat penelitian dan pengembangan kedua mobil terbang ini. Investasi ini mencakup fasilitas R&D modern dan sumber daya manusia, dengan total 6.000 pekerja yang terlibat dalam pengembangan teknologi mutakhir.

Pusat R&D GAC Group telah menghasilkan lebih dari 15.000 paten. Inovasi lainnya meliputi sistem bantuan pengemudi canggih AION Digital Intellegent Gateway and Operation (ADiGO), desain eksterior dan interior kendaraan terbaru, serta platform digital yang terintegrasi di seluruh lini GAC dan mobil Aion.