Motorola kembali menggemparkan pasar teknologi dengan peluncuran perangkat terbarunya, Motorola Razr Ultra 2025 (atau dikenal juga sebagai Motorola Razr 60 Ultra). Ponsel lipat ini hadir dengan desain clamshell yang familiar, mengingatkan pada gaya Samsung Galaxy Z Flip 6, sekaligus menjadi penerus dari seri Razr 50 Ultra yang diluncurkan tahun lalu. Namun, Razr Ultra 2025 menawarkan sentuhan berbeda melalui pilihan material dan warna yang unik, menjadikannya sebuah pernyataan gaya sekaligus inovasi teknologi.

Salah satu daya tarik utama dari Motorola Razr Ultra 2025 adalah variasi warna Pantone yang memukau, masing-masing dengan tekstur punggung yang berbeda. Varian Scarab hadir dengan lapisan Alcantara berwarna hijau keabu-abuan, memberikan kesan mewah dan eksklusif. Motorola mengklaim bahwa penggunaan material Alcantara ini adalah yang pertama kalinya diterapkan pada sebuah smartphone. Sementara itu, varian Mountain Trail menampilkan punggung berwarna coklat dengan tekstur dan motif kayu asli, menawarkan sentuhan natural dan elegan. Pilihan lainnya termasuk Rio Red dengan finishing kulit berwarna merah klasik, dan Cabaret dengan finishing satin berwarna merah muda tua yang menawan.

Selain desain yang memukau, Motorola Razr Ultra 2025 juga menawarkan ketahanan terhadap debu dan air dengan rating IP48. Fitur ini memberikan perlindungan terhadap partikel besar yang berukuran lebih dari 1 mm. Ponsel ini juga dilengkapi dengan tombol khusus yang mengaktifkan asisten digital Moto AI. Dengan menekan tombol ini, pengguna dapat mengakses berbagai fitur AI, termasuk kemampuan untuk menyimpan screenshot, foto, dan catatan di satu tempat tanpa perlu membuka aplikasi terpisah.

Dari segi spesifikasi, Motorola Razr Ultra 2025 hadir dengan:

• Layar utama: Foldable LTPO AMOLED 7 inci (1.224 x 2.912 piksel), refresh rate 165 Hz, Dolby Vision, HDR 10 Plus, kecerahan 4.000 nit
• Layar sekunder: LTPO AMOLED 4 inci (1.272 x 1.080 piksel), refresh rate 165 Hz
• Kamera belakang: Dua kamera 50 MP (termasuk ultra-wide)
• Kamera depan: 50 MP
• Chipset: Snapdragon 8 Elite
• RAM: 16 GB
• Storage: 512 GB atau 1 TB
• Baterai: 4.700 mAh, pengisian cepat via kabel 68 watt, pengisian nirkabel 30 watt
• Fitur lain: Digital Car Key (NFC, UWB), speaker Dolby Atmos, Moto AI, Gemini
• Sistem operasi: Android 15

Ponsel ini memiliki ketebalan 7,2 mm (saat dibuka) dan berat 199 gram. Di pasar Amerika Serikat, Motorola Razr Ultra 2025 dibanderol mulai dari 1.300 dollar AS atau sekitar Rp 21,8 juta. Belum ada informasi resmi mengenai ketersediaannya di pasar Indonesia. Namun, dengan kembalinya Motorola ke pasar Indonesia, bukan tidak mungkin ponsel lipat ini akan hadir di Tanah Air.

Motorola Razr Ultra 2025 tidak hanya menawarkan desain yang menawan dan material premium, tetapi juga performa tinggi dan fitur-fitur inovatif. Dengan kombinasi ini, ponsel lipat ini siap bersaing di pasar smartphone premium dan memikat hati para penggemar teknologi.