Kecelakaan Beruntun di Kembangan, Taksi Listrik Libatkan Tiga Sepeda Motor

markdown Kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di Jalan Raya Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (24/4/2025) pagi, melibatkan sebuah taksi listrik dan tiga sepeda motor. Akibat insiden ini, empat orang dilaporkan mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Menurut keterangan dari Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Taksi listrik tersebut, yang melaju dari arah timur menuju barat, diduga menjadi penyebab utama kecelakaan beruntun ini.

Kronologi kejadian bermula ketika taksi listrik menabrak sepeda motor dengan nomor polisi B-4238-SGY. Benturan ini kemudian menyebabkan taksi tersebut kehilangan kendali dan kembali menabrak sepeda motor lainnya, bernomor polisi B-4754-SNN. Tidak berhenti sampai di situ, taksi listrik tersebut terus melaju dan menabrak sepeda motor ketiga dengan nomor polisi B-6143-VNW yang berada di depannya.

Akibat kecelakaan ini, keempat korban mengalami luka yang bervariasi. Pengendara sepeda motor B-4238-SGY mengalami luka pada bagian kepala, kaki, dan tangan. Pengendara dan penumpang sepeda motor B-4754-SNN mengalami luka pada bagian wajah, kaki, dan tangan. Sementara itu, pengendara sepeda motor B-6143-VNW mengalami luka pada bagian dagu. Korban keempat mengalami luka pada bagian pinggul.

Petugas kepolisian segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengatur lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan ini. Keempat korban luka-luka segera dilarikan ke Rumah Sakit Murni Teguh dan Eka Hospital Permata Hijau untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan pihak kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti dan menentukan pihak yang bertanggung jawab.

Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian dan соблюдение peraturan lalu lintas bagi seluruh pengendara, terutama di jalan-jalan yang padat seperti Jalan Raya Joglo. Penggunaan kendaraan listrik yang semakin meningkat juga menuntut adanya perhatian khusus terhadap aspek keselamatan dan pelatihan bagi pengemudi agar dapat mengoperasikan kendaraan dengan aman.