Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan kebijakan baru yang mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan mendorong penggunaan transportasi publik di kalangan ASN dan masyarakat luas.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, telah menandatangani peraturan yang mewajibkan ASN untuk menggunakan transportasi umum seperti Transjakarta, MRT, dan LRT setiap hari Rabu. Sebagai insentif, ASN dapat menikmati layanan transportasi umum secara gratis pada hari tersebut. Langkah ini diharapkan dapat membangun budaya penggunaan transportasi umum yang lebih kuat di kalangan ASN, yang kemudian dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas.

"Setiap hari Rabu, kami akan mendorong semua ASN di Jakarta untuk menggunakan angkutan umum. Kendaraan dinas tidak akan disediakan pada hari tersebut," ujar Pramono Anung di Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2025). Pernyataan ini disampaikan bertepatan dengan Hari Angkutan Umum Nasional.

Pada Hari Angkutan Umum Nasional ini, seluruh warga Jakarta dapat menikmati layanan transportasi umum secara gratis. Kebijakan ini merupakan perluasan dari program sebelumnya yang hanya memberikan akses gratis kepada perempuan pada tanggal 21 April. "Jika pada tanggal 21 April lalu hanya untuk perempuan, hari ini semua warga, baik laki-laki maupun perempuan, dapat menikmati transportasi umum secara gratis," jelasnya.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan efisiensi transportasi dan mengurangi dampak negatif kemacetan di ibu kota. Dengan mendorong ASN untuk menggunakan transportasi umum, diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan dan memperbaiki kualitas udara di Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap bahwa kebijakan ini akan mendapatkan dukungan dari seluruh ASN dan masyarakat, serta memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan kualitas hidup di Jakarta.