5 Cara Sederhana Mengecilkan Pori-Pori Wajah, Yuk Coba!

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Pori-pori wajah yang besar dan terlihat pada foto memang menyebalkan. Kondisi ini memang tidak berbahaya. Namun dampaknya ternyata cukup serius terhadap kepercayaan diri seseorang, terutama pada pasien usia remaja.

"Muka terlihat enggak halus atau pori berlubang, itu akan membawa dampak besar."

Hal itu diungkapkan oleh Dr. Kardiana Purnama Dewi, Sp.KK dalam pre-event launching Rojukiss, Jumat (16/10/2020).

Ada beberapa faktor yang dapat membuat pori-pori kulit membesar. Beberapa faktor tersebut antara lain:

• Pori-pori tersumbat karena penggunaan produk riasan wajah, debu atau noda yang menutup pori-pori sehingga pori-pori yang seharusnya tampak kecil menjadi tampak lebih besar.
• Kulit berminyak. Menyebabkan produksi kelenjar minyak secara aktif dan membuat saluran yang harusnya rapat menjadi lebih terbuka dan tampak. Pada akhirnya, penampang kulit di luar juga tampak lebih besar.
• Proses penuaan. Seiring bertambahnya usia, kemampuan sel untuk beregenerasi akan berkurang, kolagen dan elastin juga mulai menyusut. Sehingga kulit yang harusnya dapat disangga dengan baik menjadi lebih kisut dan tampak ada pori-pori.
• Faktor genetik. Beberapa orang terlahir dengan kulit yang cenderung memiliki tipe pori-pori besar dan berminyak. Dengan adanya faktor pemicu, seperti banyak terpapar sinar matahari dan polusi, pori-pori akan tampak semakin besar.
• Baca juga: Cara Mudah Mengecilkan Pori-pori Wajah

Masalah pori-pori besar ternyata bisa diatasi dengan kombinasi solusi sederhana berikut.

1. Rajin membersihkan wajahProduk riasan wajah yang tidak dibersihkan dengan baik dapat menyumbat pori-pori wajah, yang pada akhirnya menyebabkan pori-pori yang tampak kecil menjadi tampak lebih besar.

Membersihkan wajah juga bisa membantu membersihkan kotoran dan debu di wajah.

Cuci wajah dua kali sehari, yakni di pagi hari dan sebelum tidur. Jika mengenakan riasan wajah, pastikan kamu melakukan double cleansing.

2. Menggunakan pelembapKulit wajah perlu dijaga kelembapannya. Selain itu, seiring bertambahnya usia, kolagen dan elastin pada kulit semakin menyusut, membuat kulit yang semula kencang menjadi mulai kelihatan pori-porinya.

Menggunakan pelembap wajah minimal dua kali sehari bisa menjaga agar kulit tidak kering sehingga regenerasi sel tidak terganggu.

3. Menggunakan tabir suryaPenggunaan tabir surya dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari berlebih.

Salah satu dampak paparan sinar ultraviolet pada kulit adalah kerusakan melanin yang membuat kulit tampak lebih kusam. Sinar UV juga dapat memicu penuaan kulit, yang ditandai dengan munculnya keriput atau flek hitam.

4. EksfoliasiLakukan eksfoliasi untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara berkala, satu atau dua minggu sekali.

Sel-sel kulit mati yang tidak terangkat secara maksimal dan meningkatkan kemungkinan penyumbatan pori-pori wajah.

Selain itu, eksfoliasi rutin juga mencegah kulit rentan dari jerawat.

5. Produk dengan kandungan khususTerutama jika kulitmu berminyak, gunakan produk-produk dengan bahan-bahan khusus yang bisa membantu mengecilkan pori, seperti bahan alami witch hazel yang memiliki efek seperti astringent, sehingga dapat mengurangi produksi minyak berlebih dan mengencangkan tampilan pori.