PON XXI Aceh-Sumut 2024: Resmi Dipertandingkan, Aceh Sabet Lima Medali dari Cabor Barongsai
19-December-24, 14:51
CABANG olahraga barongsai berhasil mencetak sejarah dalam gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Sebagai pendatang baru, barongsai tidak hanya tampil sebagai hiburan, melainkan juga menjadi simbol transformasi tradisi menuju ranah olahraga prestasi.
Setelah debut sebagai cabang eksibisi di PON XIX/2016 Jawa Barat, barongsai resmi dipertandingkan di PON XXI 2024. Diadakan di Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada 4-8 September 2024, PON memberikan tempat spesial bagi olahraga yang menggugah semangat dan rasa bangga itu. Barongsai kini berevolusi menjadi olahraga yang membutuhkan kekuatan, keterampilan, ketangkasan, kecepatan, serta kekompakan tim yang menjadi esensi dari olahraga ini.
Pertandingan barongsai di PON XXI dibagi dalam beberapa nomor, di antaranya pekingsai kecepatan, ketangkasan, penkingsai taulo bebas, dan halang rintang. Dalam setiap nomor, atlet harus menggabungkan kekuatan fisik dengan teknik yang presisi. Ini adalah bukti bahwa barongsai tidak hanya membutuhkan seni, tetapi juga latihan fisik intensif dan mental yang kuat.
Pada PON XXI Aceh-Sumut 2024, tuan rumah Aceh menggebrak dengan merebut lima medali dari cabor barongsai. Dua emas dari nomor pekingsai kecepatan dan ketangkasan, dua perak dari pekingsai taulo bebas dan kecepatan, serta satu perunggu dari halang rintang berhasil diraih tim tuan rumah.
“Mereka memiliki mental juara. Capaian ini berkat kerja keras para atlet dan dukungan dari Pengprov Barongsai Aceh serta doa masyarakat Aceh,” ujar pelatih tim barongsai Aceh, Harianto.
Keberhasilan Tim Barongsai Aceh di PON XXI Aceh-Sumut 2024 tidak lepas dari sikap disiplin dan mental juara yang dibangun oleh pelatih dan para atlet. Setiap latihan, baik fisik maupun mental, dipersiapkan dengan penuh keseriusan. Seperti yang disampaikan oleh pelatih Acong, keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi yang tinggi.
Capaian ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk tidak hanya mengejar mimpi, tetapi juga berkomitmen penuh dalam setiap usaha. Setiap prestasi, baik di dunia olahraga, akademik, atau karier, memerlukan dedikasi yang kuat dan kesediaan untuk berlatih serta belajar dari kegagalan. Tidak ada kesuksesan yang datang dengan mudah, tetapi setiap usaha pasti akan memberikan hasil yang setimpal.
(AES)