Sufmi Dasco Ahmad Napak Tilas Kejayaan Majapahit di Kraton Majapahit Jakarta
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Sufmi Dasco Ahmad, melakukan kunjungan ke Kraton Majapahit Jakarta, sebuah replika istana megah yang terinspirasi dari Kerajaan Majapahit yang berjaya di masa lampau. Kedatangan Dasco disambut hangat oleh A.M. Hendropriyono, tokoh penggagas dan pemilik Kraton Majapahit Jakarta, serta diiringi dengan pertunjukan meriah dari Genderang Sangkakala oleh Korsik dan Sekar Kedaton.
Kunjungan ini menjadi perjalanan menelusuri jejak sejarah dan kebudayaan Majapahit. Dasco, didampingi oleh Hendropriyono, memulai penjelajahannya dengan meninjau Pendopo dan Alun-alun, dua elemen penting dalam arsitektur tradisional Jawa yang mencerminkan kemegahan dan keagungan Kerajaan Majapahit. Suasana semakin terasa hidup dengan alunan musik gamelan yang mengiringi setiap langkah.
Acara dilanjutkan dengan pemutaran tiga film pendek yang mengangkat kisah-kisah heroik dan peristiwa penting dalam sejarah Majapahit. Setelah itu, Dasco disuguhkan dengan tarian Gajah Mada yang memukau di Balairung Gajah Mada. Tarian ini menggambarkan sosok Gajah Mada, mahapatih yang gagah berani dan berjasa besar dalam menyatukan Nusantara di bawah panji Majapahit.
Perjalanan kemudian berlanjut ke Taman Madakaripura, sebuah taman indah yang didesain menyerupai tempat pertapaan Gajah Mada. Di sana, Dasco berkesempatan untuk memasuki Gua Suci, sebuah gua kecil yang diyakini sebagai tempat Gajah Mada bermeditasi dan memohon petunjuk kepada Sang Pencipta. Suasana khusyuk dan sakral terasa begitu kental di dalam gua tersebut.
Kunjungan Sufmi Dasco Ahmad diakhiri dengan jamuan makan malam di Papa Edo Japanese Restaurant. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh Kerajaan Majapahit, seperti semangat persatuan, gotong royong, dan cinta tanah air.
Kraton Majapahit Jakarta, yang terletak di Cipayung, Jakarta Timur, adalah sebuah simbol penghormatan terhadap kejayaan masa lalu Indonesia. Dibangun atas inisiatif A.M. Hendropriyono, tempat ini diharapkan dapat menjadi pusat pelestarian budaya dan edukasi sejarah bagi generasi muda, serta mengingatkan akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.