Pilkada Kota Bandung: Farhan dan Arif Soroti Keragaman Agama

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Dua calon kepala daerah di Kota Bandung memberikan pandangan berbeda mengenai keragaman agama di kota tersebut.

Calon wali kota Bandung nomor urut 3, Muhammad Farhan, menekankan pentingnya menjadikan Kota Bandung sebagai kota inklusif yang terbuka untuk semua agama dan suku bangsa.

"Bandung ini kota terbuka, kita memang harus menjaga dan memastikan diri bahwa Kota Bandung memberikan kesempatan yang sama kepada semua orang dengan latar belakang apapun," kata Farhan saat ditemui setelah menghadiri acara Kepemimpinan yang Berhikmat untuk Bandung yang Bermartabat di Piset Square, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Sabtu (5/10/2024) malam.

Namun, Farhan juga mengingatkan bahwa keterbukaan tersebut tidak tanpa risiko.

Dia menyoroti potensi penyelewengan nilai dari komitmen keterbukaan yang diusung.

"Mitigasinya akan ada penyelewengan nilai, maka perlu agama. Dalam visi misi Farhan Erein ada nilai-nilai agamis untuk membentengi itu," ungkapnya.

Farhan berharap keberagaman di Kota Bandung dapat mengurangi model persaingan dalam berbagai aspek, termasuk dalam Pilkada.

"Empat paslon bisa dialog sebetulnya untuk saling mengetahui apa yang bisa kita kolaborasikan. Asli, enggak ada kompetisi, di Bandung enggak ada kompetisi, adanya kolaborasi. Mudah-mudahan kita berempat bisa memberikan yang terbaik untuk Kota Bandung," tandasnya.

Toleransi Harus Dipertahankan

Calon wakil wali kota Bandung nomor urut 1, Arif Wijaya menilai, toleransi antarumat beragama di Kota Bandung selama ini sudah sangat baik dan perlu dipertahankan.

"Penting untuk kita belajar tentang bagaimana bertoleransi agama dan berkolaboratif dengan seluruh agama di Kota Bandung," bebernya.

Arif juga menegaskan bahwa jika terpilih memimpin Kota Bandung, ia akan berupaya menghapus predikat mayoritas dan minoritas dalam konteks agama.

"Saya ingin membuat tidak ada mayoritas dan minoritas, semua punya kedudukan sama dan hak yang sama serta andil yang sama untuk membangun Kota Bandung tercinta," pungkasnya.