Sejumlah Warga Bogor Terima Sertifikat meski Belum Divaksin, Ini Jawaban Dinkes
19-December-24, 10:39Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Sejumlah warga Kabupatan Bogor mengaku telah menerima sertifikat vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster). Padahal, mereka belum melakukan vaksinasi tersebut.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Agus Fauzi mengatakan bahwa pihaknya sudah beberapa kali menerima laporan serupa.
Agus mengatakan, meskipun tercatat telah melakukan vaksinasi booster, warga tetap bisa menerima vaksin booster sebagaimana mestinya.
"Laporan seperti itu sudah ada beberapa. Namun, masyarakat masih tetap bisa melakukan (vaksinasi) booster. Yang mau vaksin, vaksin saja," kata Agus saat dikonfirmasi, Selasa.
"Kalau memang ada keadaan demikian, masyarakat bisa langsung ke Dinas atau Puskesmas untuk melakukan vaksinasi booster. Tinggal berangkat saja," pungkas Agus.
Sementara itu, saat kumpulan berita terkini melaporkan hal tersebut, seperti yang diberitakan oleh media nasional sebelumnya mencoba menghubungi kontak Whatsapp resmi Kemenkes RI dan menyampaikan kendala demikian, petugas pelayanan menyampaikan sejumlah opsi solusi.
"Terkait kendala tersebut, kami bisa bantu untuk penghapusan data (vaksin) tersebut. Namun, data untuk vaksin 1 dan 2 akan terhapus juga," kata petugas melalui pesan singkat Whatsapp.
Petugas melanjutkan, masyarakat yang mengalami kendala tersebut harus meminta faskes untuk melakukan input data ulang.
"Atau Anda bisa melakukan vaksinasi di faskes sesuai dengan yang tertera pada sertifikat, dan meminta pihak faskes untuk melakukan perubahan data secara manual," lanjut petugas menyarankan pengubahan data sekaligus melakukan vaksinasi.
Warga Bogor kaget terima sertifikat vaksin booster
Beberapa warga mengaku mendapatkan sertifikat vaksin meski belum melaksanakan vaksinasi.
"Ibu saya juga ngalamin, tapi sejak Februari 2022 sudah dapat sertifikat, di situ tertulis Polres Bogor," kata Anisa warga Bojonggede.
"Ayah dan Ibu saya di sertifikatnya tertulis 12 April 2022 dan 29 April 2022 vaksin ketiga. Di aplikasi tulisannya vaksin di Polres Bogor," ungkap Putri warga Bojonggede lainnya.
Hal serupa juga dialami oleh saya, reportersalah satu media informasi. Sertifikat vaksinasi booster saya telah terbit di aplikasi PeduliLindungi, padahal saya belum disuntik vaksin booster.
Dalam sertifikat tersebut tertulis bahwa saya telah melakukan vaksin booster pada 26 April 2022 lalu dengan vaksin Moderna. Di aplikasi juga tertulis bahwa proses vaksinasi dilakukan di Polres Bogor.
Dalam penelusuran sementara, beberapa warga lainnya juga mengaku mengalami kejadian serupa.