Tak Perlu Keluar Penjara, 1200 Warga Binaan Lapas Kedungpane Semarang Nyoblos Pemilu 2024 di Aula

Kumpulan berita terkini mengutip laporan, SEMARANG - Narapidana Lapas Kedungpane Semarang menggunakan hak pilih Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Rabu (14/2/2024).

Tak perlu keluar lapas, mereka mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) khusus yang dibangun di aula kunjungan lapas setempat.

Ada enam TPS yang melayani 1200 warga binaan yang memiliki hak suara dan tercatat di daftar pemilih tetap (DPT).

Kepala Seksi Registrasi, Ahmad Syaifuddin mengatakan, pihaknya telah menyampaikan undangan pemilu kepada warga binaan.

Dalam Pemilu 2024 di lapas ini, Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) adalah petugas lapas.

"Ada sekitar 36 petugas ditambah bantuan Linmas dari Kelurahan Wates," tuturnya.

Menurutnya, Lapas Kedungpane telah menerima perlengkapan berisi kotak suara, bilik suara, dan kantong plastik.

Proses penerimaan melibatkan Pengawas TPS Loksus, Panwas Kelurahan Wates, Linmas, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas Ngaliyan.

Sementara itu, Kepala Lapas Semarang, Usman Sebagaimana dikutip oleh kumpulan berita terkini dari salah satu media nasional mengatakan, Lapas Semarang akan berupaya memenuhi hak WBP pada Pemilu 2024.

"Warga binaan juga memiliki hak yang sama dengan orang diluar, termasuk dalam pesta demokrasi ini, warga binaan mempunyai hak untuk melaksanakan pemilu."

"Lapas Semarang akan menyelenggarakan pemilu dengan penuh tanggungjawab berdasarkan asas-asas yang berlaku," katanya. (*)