Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan aksesibilitas transportasi publik bagi warga Jakarta dan sekitarnya. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah dengan mengembangkan lima rute baru Transjabodetabek yang akan menjangkau wilayah Tangerang, Bekasi, dan Depok.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mengintegrasikan Ibu Kota dengan kota-kota penyangga di wilayah Jabodetabek, menyediakan alternatif transportasi yang lebih efisien dan terjangkau bagi masyarakat.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan bahwa perluasan rute ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk menyediakan layanan transportasi yang terintegrasi dan terjangkau. Dalam jangka menengah, pemerintah bahkan berencana untuk menggratiskan layanan Transjabodetabek secara bertahap.

"Nantinya akan ada rute ke Bekasi, Depok, Bogor, Sawangan, dan wilayah lainnya. Kami juga akan membuka jalur yang menghubungkan kawasan yang selama ini sulit dijangkau, seperti dari Pantai Indah Kapuk (PIK) ke Blok M," ujar Pramono.

Lima rute baru Transjabodetabek yang tengah disiapkan meliputi:

• PIK 2 - Pluit
• PIK 2 - Jembatan Baru
• Kota Wisata - Cawang via Jatiasih
• Binong - Grogol
• Jatijajar - Kampung Rambutan

Perluasan jaringan Transjabodetabek ini diharapkan dapat mempermudah aksesibilitas ke kawasan-kawasan yang selama ini kurang terlayani oleh transportasi publik. Salah satu contohnya adalah jalur dari kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) menuju Blok M, yang selama ini hanya dapat diakses dengan kendaraan pribadi atau layanan transportasi yang terbatas.

Selain itu, Gubernur Pramono Anung juga mengungkapkan rencana jangka menengah dan panjang untuk menggratiskan layanan Transjabodetabek. Program ini akan diimplementasikan secara bertahap setelah lima rute baru tersebut beroperasi secara optimal. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini sedang menyusun skema subsidi untuk mendukung program tersebut.

Koordinasi juga telah dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Banten dan Jawa Barat untuk mewujudkan layanan Transjabodetabek gratis ini.

"Pemerintah DKI pasti akan memberikan subsidi untuk layanan Trans seperti ini. Kami juga telah berdiskusi dengan Gubernur Banten dan akan berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Barat, bahwa Transjabodetabek ini akan kami gratiskan dalam jangka menengah dan panjang," pungkas Pramono.