Penumpang Gelap Lolos Pemeriksaan Keamanan: Kisah Svetlana Dali

Kasus seorang wanita bernama Svetlana Dali, 57 tahun, telah menggemparkan dunia penerbangan setelah ia berhasil menyelinap naik pesawat Delta dari Bandara Internasional John F. Kennedy (JFK) di New York menuju Bandara Charles de Gaulle di Paris pada 26 November 2024. Insiden yang memalukan ini mengungkap celah keamanan yang mengkhawatirkan dan kini berujung pada proses hukum yang serius.

Menurut laporan pidana yang diajukan oleh FBI, Dali berhasil melewati dua pos pemeriksaan keamanan dan menaiki pesawat tanpa boarding pass yang sah. Otoritas Bandara New York bahkan merilis rekaman video yang menunjukkan bagaimana Dali, dengan mengenakan kaus berkerudung, dengan santainya melewati petugas yang tampaknya kurang fokus di gerbang keberangkatan. Diduga, kesibukan petugas yang membantu penumpang lain menjadi celah baginya untuk menyelinap masuk.

Namun, perjalanan ilegal Dali tidak berlangsung lama. Setibanya di Paris, ia ditahan oleh aparat penegak hukum Prancis dan dideportasi kembali ke New York. Setibanya di AS, Dali langsung dihadapkan pada dakwaan federal atas tuduhan menjadi penumpang gelap.

Sidang kasus Dali dipenuhi dengan lika-liku. Pengacaranya, Michael Schneider, berargumen bahwa kliennya, yang merupakan penduduk tetap AS tanpa catatan kriminal, memiliki keluarga dan tunangan di Eropa. Ia juga menekankan bahwa Dali tidak menimbulkan ancaman bagi masyarakat dan tidak berpotensi melarikan diri. Awalnya, Dali dibebaskan dengan jaminan dan dikenakan ketentuan praperadilan yang ketat, termasuk pemantauan GPS, jam malam, dan larangan memasuki bandara mana pun.

Namun, drama tidak berhenti di situ. Pada pertengahan Desember, Dali kembali ditangkap di dekat perbatasan Kanada setelah diduga memotong gelang kakinya. Ia ditemukan di dalam bus Greyhound yang menuju Buffalo, dihentikan oleh otoritas Kanada yang curiga saat ia mencoba menyeberangi perbatasan, dan kemudian diserahkan kepada FBI. Sejak saat itu, Dali mendekam di penjara.

Menjelang persidangan yang dijadwalkan pada 19 Mei, Dali telah hadir di pengadilan federal. Meskipun ia mengaku tidak bersalah, ada indikasi bahwa jaksa dan pembela mungkin sedang mempertimbangkan kesepakatan pembelaan. Jika terbukti bersalah, Dali menghadapi hukuman maksimal lima tahun penjara, denda, atau keduanya.

Kasus Svetlana Dali menyoroti pentingnya keamanan bandara yang ketat dan kewaspadaan petugas dalam mencegah penyusupan ilegal. Insiden ini juga menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas protokol keamanan yang ada dan perlunya peningkatan untuk memastikan bahwa penumpang yang tidak sah tidak dapat menaiki pesawat tanpa terdeteksi.

Daftar Kata Kunci Penting

• Svetlana Dali
• Penumpang gelap
• Bandara Internasional John F. Kennedy (JFK)
• Bandara Charles de Gaulle
• FBI
• Boarding pass
• Pemeriksaan keamanan
• Dakwaan federal
• Penumpang gelap
• Penegak hukum Prancis
• Deportasi
• Jaminan
• Pemantauan GPS
• Perbatasan Kanada
• Kesepakatan pembelaan
• Keamanan bandara