Derby Della Madonnina: AC Milan Kubur Mimpi Treble Inter Milan di Coppa Italia

AC Milan Dominasi Derby dan Singkirkan Inter dari Coppa Italia

AC Milan berhasil mengamankan tempat di final Coppa Italia 2024-2025 setelah mengalahkan rival sekotanya, Inter Milan, dengan skor telak 3-0 di leg kedua semifinal yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza. Kemenangan ini tidak hanya memastikan langkah Rossoneri ke partai puncak, tetapi juga memupuskan harapan Inter untuk meraih treble musim ini.

Pertandingan yang digelar pada Rabu (23/4/2025) atau Kamis dini hari WIB, menjadi saksi keunggulan taktis dan efektivitas AC Milan. Gol-gol dari Luka Jovic dan Tijjani Reijnders memastikan kemenangan meyakinkan bagi tim asuhan Stefano Pioli. Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Inter, yang sebelumnya menargetkan untuk meraih tiga gelar juara musim ini.

Inzaghi Akui Keunggulan Milan dan Soroti Penampilan Tim

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, mengakui keunggulan AC Milan dalam pertandingan tersebut. Ia menyatakan bahwa Milan tampil lebih efektif dan mampu memanfaatkan peluang dengan baik. Inzaghi juga menyoroti penurunan performa timnya di babak kedua, setelah kebobolan gol pertama. Ia mengakui bahwa timnya kehilangan energi dan kendali permainan setelah gol pembuka dari Luka Jovic.

"Kami meminta maaf kepada para penggemar kami, yang sekali lagi hadir dalam jumlah besar malam ini," ujar Inzaghi. "Itu sepak bola, Anda harus memberikan kredit kepada Milan."

Inzaghi juga menyayangkan kegagalan Stefan De Vrij dalam memanfaatkan peluang emas di babak pertama. Penyelamatan gemilang dari kiper AC Milan, Mike Maignan, menggagalkan upaya De Vrij untuk mencetak gol yang berpotensi mengubah jalannya pertandingan.

Kekhawatiran Inzaghi dan Evaluasi Mendalam

Kekalahan dari AC Milan ini menambah kekhawatiran bagi Simone Inzaghi. Hasil ini muncul hanya beberapa hari setelah Inter menelan kekalahan 0-1 dari Bologna di Liga Italia. Inzaghi menekankan pentingnya melakukan evaluasi mendalam terhadap dua kekalahan beruntun ini.

"Tentu saja (saya khawatir), kami tidak terbiasa kalah dua kali berturut-turut," kata Inzaghi. "Kami perlu menganalisis kedua kekalahan ini dengan cara yang tepat. Kami tidak pantas kalah di Bologna, dan malam ini kami kehabisan tenaga di babak kedua."

Inzaghi mengakui bahwa AC Milan telah menjadi lawan yang sulit bagi Inter dalam lima pertemuan terakhir di semua kompetisi musim ini. Ia merasa bahwa dirinya dan timnya harus melakukan evaluasi untuk meningkatkan performa dan mengatasi kesulitan yang dihadapi saat melawan Rossoneri.

Dengan kekalahan ini, Inter Milan harus mengubur impian treble mereka dan fokus untuk mengamankan posisi di Liga Italia dan kompetisi lainnya. Sementara itu, AC Milan akan melaju ke final Coppa Italia dengan kepercayaan diri tinggi, siap untuk menghadapi tantangan berikutnya dalam perburuan gelar juara.