Warga Kalipancur Semarang Temukan Bayi Laki-Laki Terbungkus Kardus

Warga di Kelurahan Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, digegerkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki pada Rabu malam (23/4/2025). Bayi tersebut ditemukan di dalam sebuah kardus yang ditinggalkan di depan sebuah rumah warga di RT 10 RW 1.

Kardus yang berisi bayi itu ditemukan sekitar pukul 23.00 WIB. Penemuan bermula ketika seorang warga curiga melihat sebuah kardus yang tampak bergerak. Setelah diperiksa, warga tersebut mendapati seorang bayi laki-laki di dalamnya. Bayi itu ditemukan dalam keadaan terbungkus selimut. Tidak ditemukan pesan atau identitas apapun yang menyertai bayi tersebut.

Warga yang menemukan bayi itu segera melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Sosial Kota Semarang. Petugas Dinas Sosial kemudian membawa bayi tersebut ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan awal. Setelah diperiksa di Puskesmas, bayi itu kemudian dirujuk ke Rumah Sakit William Booth (RSWN) untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Menurut keterangan dari Kepala Bidang Perlindungan Dinas Sosial Kota Semarang, Rahayuningsih, kondisi bayi saat ditemukan dalam keadaan sehat. Bayi tersebut diperkirakan baru saja dilahirkan dengan berat badan 2,2 kilogram. Tali pusarnya juga sudah dipotong. Saat ini, bayi tersebut sedang dalam perawatan intensif di RSWN untuk pemantauan kondisi kesehatannya.

Dinas Sosial Kota Semarang menyatakan akan bertanggung jawab atas segala kebutuhan bayi tersebut selama proses penyelidikan oleh pihak kepolisian berlangsung. Jika dalam waktu dekat pihak keluarga bayi tidak ditemukan, Dinas Sosial berencana untuk menitipkan bayi tersebut ke panti asuhan sambil menunggu proses hukum lebih lanjut.

Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus penemuan bayi ini. Polisi masih mencari informasi dan bukti-bukti yang dapat mengarah pada identitas orang tua atau pihak yang telah meninggalkan bayi tersebut. Warga sekitar lokasi penemuan bayi juga dimintai keterangan untuk membantu proses penyelidikan.

Kasus penemuan bayi ini menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kota Semarang. Pemerintah kota mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian atau Dinas Sosial Kota Semarang.