XL Axiata Klarifikasi Terkait Robohnya Menara Telekomunikasi di Indralaya
Sebuah menara telekomunikasi di Kelurahan Indralaya Indah, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dilaporkan roboh pada hari Sabtu (19/04/2025). Insiden ini sontak menarik perhatian publik, terutama karena dampaknya terhadap layanan telekomunikasi di wilayah tersebut.
Menanggapi pemberitaan yang beredar, pihak XL Axiata melalui Regional Corporate Communication XL Axiata Wilayah Barat, Aldi Desmet, memberikan klarifikasi resmi. Dalam keterangannya, Aldi menegaskan bahwa menara yang roboh tersebut bukan merupakan aset milik XL Axiata.
"XL Axiata tidak memiliki tower (menara) telekomunikasi di lokasi yang dimaksud. Kami hanya menyewa dari pihak penyedia tower untuk menempatkan perangkat BTS (Base Transceiver Station)," jelas Aldi melalui keterangan tertulis.
Lebih lanjut, Aldi menjelaskan bahwa seluruh aspek pengelolaan dan pemeliharaan menara telekomunikasi, termasuk yang roboh di Indralaya, sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemilik menara. XL Axiata, dalam hal ini, bertindak sebagai penyewa dan hanya bertanggung jawab atas perangkat BTS yang terpasang di menara tersebut.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa menara setinggi 71 meter tersebut roboh akibat terjangan angin kencang. Robohnya menara ini sempat menimbulkan kepanikan di kalangan warga sekitar, meskipun tidak ada korban jiwa karena lokasi menara yang tidak berada di tengah permukiman padat penduduk.
Kapolsek Indralaya, AKP Junardi, menyampaikan dugaan sementara penyebab robohnya menara adalah lepasnya bagian bracing atau tiang penyangga. Insiden ini juga mengakibatkan gangguan layanan komunikasi dari beberapa operator seluler, termasuk XL Axiata dan Smartfren, di wilayah Indralaya.
Saat ini, proses evakuasi material menara yang roboh dan pemindahan perangkat jaringan tengah berlangsung. Pihak terkait terus berupaya untuk memulihkan layanan telekomunikasi secepat mungkin bagi masyarakat di wilayah terdampak.