Demi Moore Raih Penghargaan 'Most Beautiful Person' di Usia 62 Tahun: Sebuah Refleksi tentang Kecantikan dan Penerimaan Diri

Aktris ternama Demi Moore baru-baru ini dinobatkan sebagai 'Most Beautiful Person' oleh majalah People untuk tahun 2025. Penghargaan ini datang di tengah kesuksesan perannya dalam film 'The Substance', yang juga mengantarkannya meraih Golden Globe pertama di usia 62 tahun. Pencapaian ini menandai sebuah babak baru dalam karir dan kehidupan pribadinya, di mana ia semakin lantang menyuarakan pentingnya penerimaan diri dan pandangan yang lebih sehat tentang kecantikan.

Peran Demi Moore dalam 'The Substance' telah memicu diskusi luas mengenai isu body image dan standar kecantikan yang seringkali tidak realistis. Dalam wawancara dengan People, Moore berbagi pengalamannya sendiri dalam berjuang dengan citra tubuhnya di masa lalu. Ia mengaku pernah melakukan berbagai tindakan ekstrem untuk mencapai standar kecantikan yang dianggap ideal oleh masyarakat.

"Dulu aku pernah menyiksa diriku sendiri. Aku pernah melakukan hal-hal gila... Semua itu karena aku terlalu menghargai penampilan luar... Aku sangat kejam dan memiliki hubungan yang jauh lebih antagonis dengan tubuhku sendiri. Dan pada dasarnya aku hanya menghukum diriku sendiri," ungkapnya.

Namun, seiring bertambahnya usia, Moore mengalami perubahan signifikan dalam cara pandangnya terhadap diri sendiri dan kecantikan. Ia belajar untuk lebih menghargai dan menerima tubuhnya apa adanya. Perubahan ini membantunya melepaskan diri dari tekanan untuk selalu tampil sempurna dan hidup lebih otentik.

"Waktu masih muda, aku merasa tubuhku mengkhianati aku. Jadi, aku mencoba mengendalikannya. Sekarang, aku tidak lagi seperti itu. Hubungan kami jauh lebih selaras," jelasnya.

Bintang film 'Ghost' ini mengakui bahwa meskipun ia merasa bersyukur atas kesehatan dan penampilannya saat ini, ia juga tidak luput dari perasaan tidak aman terkait dengan proses penuaan. Ia seringkali merasa terganggu dengan kerutan dan tanda-tanda penuaan lainnya.

"Secara keseluruhan, kesehatanku sangat luar biasa, tetapi itu tidak berarti aku tidak bercermin dan berkata, 'Ya Tuhan, aku terlihat tua.' Atau 'Ya Tuhan, wajahku berkerut'," katanya.

Namun, Moore kini mampu menerima kenyataan bahwa penuaan adalah bagian alami dari kehidupan. Ia belajar untuk menghargai pengalaman dan kebijaksanaan yang datang seiring bertambahnya usia. Ia juga menyadari bahwa kecantikan sejati tidak hanya terpancar dari penampilan luar, tetapi juga dari dalam diri.

"Ya, memang, dan ada hal-hal yang tidak aku sukai dan aku lebih suka jika rasanya tidak berkerut. Namun, di saat yang sama, aku bisa menerima kenyataan bahwa aku memang seperti itu sekarang," pungkasnya. Pengakuan ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama wanita, untuk lebih mencintai dan menerima diri mereka apa adanya.