Merasa Difitnah, ART di Bogor Curi Motor Majikan Sebagai Pelampiasan

Aksi pencurian sepeda motor oleh seorang Asisten Rumah Tangga (ART) berinisial TMS (34) di Kabupaten Bogor berhasil diungkap oleh pihak kepolisian. Tindakan nekat ini dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati pelaku yang merasa dituduh hendak mencelakai orang tua dari majikannya.

Menurut keterangan Kepala Sub Direktorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum, AKBP Resa Fiardi Marasabessy, TMS awalnya bekerja di rumah korban dengan tugas utama menjaga orang tua majikannya. Namun, situasi berubah ketika muncul tuduhan yang membuatnya merasa sangat tersinggung. "Awalnya pelaku tinggal dan bekerja di rumah korban untuk menjaga orangtuanya. Kemudian, pelaku sempat dituduh mau mencelakai orang tua korban. Karena kesal, pelaku berniat untuk kabur dari rumah korban," jelas AKBP Resa.

Pelaku tak hanya sekadar melarikan diri, namun juga membawa serta barang-barang berharga milik majikannya, termasuk sebuah ponsel dan sepeda motor. Untuk melancarkan aksinya, TMS bahkan mematikan meteran listrik guna menghindari rekaman CCTV.

Korban yang menyadari kejadian tersebut segera melaporkannya ke Polsek Tajurhalang. Aparat kepolisian bergerak cepat dengan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), meminta keterangan korban, dan melakukan serangkaian penyelidikan intensif untuk mengumpulkan petunjuk.

Usaha tersebut membuahkan hasil pada Selasa (15/4), sekitar pukul 11.00 WIB. Tim Resmob berhasil mengamankan TMS di Kampung Sekepala, Desa Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Bersama pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa:

  • Satu unit ponsel
  • Satu buah kaos
  • Satu buah tas

Saat ini, TMS harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. Ia dijerat dengan Pasal 362 KUHP tentang tindak pidana pencurian, yang ancaman hukumannya maksimal lima tahun penjara.

Kasus ini sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @infojakbar24. Dalam unggahan tersebut, terlihat video yang memperlihatkan pelaku membawa kabur sepeda motor milik majikannya. Akun tersebut juga menambahkan keterangan bahwa ART tersebut baru bekerja selama tiga hari sebelum akhirnya melakukan pencurian tersebut, termasuk membawa handphone, tas ransel, dan helm milik majikannya.