Dokter spesialis kandungan, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, MKes, FICS, FESICOG, memberikan panduan penting bagi ibu hamil yang ingin tetap aktif dan bugar melalui olahraga. Sebagai seorang anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), dr. Ardiansjah menekankan bahwa keselamatan ibu dan janin adalah prioritas utama dalam memilih aktivitas fisik selama masa kehamilan.

Panduan ini bertujuan untuk membantu ibu hamil memilih jenis olahraga yang aman dan efektif, serta menghindari potensi risiko yang dapat membahayakan kehamilan. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

• Pilih Olahraga Minim Risiko Trauma: Hindari olahraga yang melibatkan gerakan melompat, benturan keras, atau risiko jatuh. Olahraga dengan intensitas tinggi dapat meningkatkan risiko cedera dan komplikasi kehamilan.
• Modifikasi Olahraga yang Sudah Dikenal: Jika Anda sebelumnya aktif dalam olahraga tertentu, seperti bola basket, Anda masih dapat melakukannya dengan intensitas yang lebih rendah dan menghindari situasi kompetitif atau berisiko tinggi.
• Hindari Latihan Otot Perut yang Intensif: Latihan seperti sit-up, deadlift, dan squat dapat memberikan tekanan berlebih pada perut dan berpotensi membahayakan janin. Fokuslah pada latihan yang melatih bagian tubuh atas (upper body), seperti latihan dada dan bahu, dengan beban yang disesuaikan dengan kemampuan tubuh.
• Konsultasikan dengan Dokter: Sebelum memulai program olahraga baru, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter dapat memberikan saran yang dipersonalisasi berdasarkan kondisi kesehatan dan riwayat kehamilan Anda.

Olahraga yang aman dan teratur dapat memberikan banyak manfaat bagi ibu hamil, termasuk meningkatkan energi, mengurangi stres, memperbaiki kualitas tidur, dan mempersiapkan tubuh untuk persalinan. Namun, penting untuk selalu mendengarkan tubuh Anda dan berhenti jika Anda merasa sakit atau tidak nyaman.

Dengan mengikuti panduan ini dan berkonsultasi dengan dokter, ibu hamil dapat menikmati manfaat olahraga dengan aman dan menjaga kesehatan diri sendiri dan janin.