Jawa Barat Tawarkan Dua Lokasi di Sumedang untuk Proyek Sekolah Rakyat

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) secara resmi mengusulkan dua lokasi strategis di Kabupaten Sumedang sebagai kandidat kuat untuk pembangunan Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan yang bertujuan untuk memberikan akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengungkapkan bahwa kedua lokasi yang diusulkan tersebut berada di Kiara Payung, Kecamatan Jatinangor, dan Sakur Jaya, Kecamatan Ujung Jaya. Kedua lahan ini merupakan aset milik Pemprov Jabar, masing-masing memiliki luas sekitar lima hektar, yang dianggap ideal untuk pembangunan gedung sekolah beserta fasilitas pendukungnya. "Kami sangat mendukung program nasional ini. Pemprov Jabar telah mengajukan dua lokasi yang potensial," ujar Herman di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, pada hari Selasa (22/4/2024).

Herman menjelaskan bahwa usulan kedua lokasi ini telah disampaikan langsung kepada Kementerian Sosial (Kemensos), pihak yang bertanggung jawab atas pelaksanaan program Sekolah Rakyat. Tim dari Kemensos juga telah melakukan verifikasi awal terhadap legalitas dan kesesuaian kedua lahan tersebut. "Tentu saja, Kemensos akan melakukan pengecekan lebih lanjut, termasuk kelengkapan administrasi dan kondisi lapangan," imbuhnya.

Selain usulan dari Pemprov Jabar, pemerintah kabupaten dan kota di seluruh Jawa Barat juga turut berpartisipasi aktif dengan mengidentifikasi dan mengusulkan lahan-lahan yang berpotensi untuk pembangunan Sekolah Rakyat. Setiap kabupaten/kota diharapkan dapat mengusulkan setidaknya satu lokasi yang memenuhi kriteria. "Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan 27 kota/kabupaten memberikan dukungan penuh dan kami sudah mengusulkan," kata Herman.

Kriteria utama lahan yang dipersyaratkan untuk pembangunan Sekolah Rakyat adalah luas minimal lima hektar. Namun, Herman mengakui bahwa ada beberapa lokasi yang mungkin tidak sepenuhnya memenuhi persyaratan tersebut. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa Kemensos akan mempertimbangkan setiap usulan secara komprehensif, dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi di lapangan.

"Memang ada beberapa lokasi yang luasnya kurang dari lima hektar, ada juga yang lebih. Kami tetap mengusulkan semua opsi yang ada, dan keputusan akhir akan berada di tangan Kementerian Sosial," pungkasnya.

Berikut adalah poin-poin penting terkait usulan lokasi Sekolah Rakyat di Jawa Barat:

  • Lokasi: Kiara Payung (Jatinangor, Sumedang) dan Sakur Jaya (Ujung Jaya, Sumedang)
  • Luas Lahan: Masing-masing sekitar 5 hektar
  • Pemilik Lahan: Pemerintah Provinsi Jawa Barat
  • Kriteria Lahan: Minimal 5 hektar (fleksibilitas tergantung Kemensos)
  • Pihak Terlibat: Pemprov Jabar, Pemerintah Kabupaten/Kota, Kementerian Sosial