[POPULER TREN] Bisakah Menonaktifkan Kepesertaan BPJS Kesehatan? | Buah yang Dapat Menurunkan Gula Darah
20-November-24, 22:31Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Sejumlah berita menghiasi laman Tren sepanjang Selasa (3/9/2024) hingga Rabu (4/8/2024).
Berita perihal peserta BPJS Kesehatan yang tak mampu membayar iuran, banyak mendapat perhatian pembaca.
Bisakah peserta menonaktifkan kepesertaan BPJS Kesehatan jika tak mampu bayar iuran? Simak penjelasan manajemen BPJS Kesehatan.
Berikutnya ada mengenai daftar buah yang diyakini bisa menurunkan kadar gula darah, apa saja?
Populer Tren 4 September 2024
Selengkapnya, berikut ini berita Populer Tren sepanjang Selasa (3/9/2024) hingga Rabu (4/8/2024).
1. Bisakah menonaktifkan kepesertaan BPJS Kesehatan?
Peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang tidak mampu lagi membayar iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mungkin bertanya-tanya apakah status kepesertan BPJS bisa non-aktif.
Pasalnya, iuran BPJS wajib dibayarkan setiap bulan dan jika tidak langsung dilunasi, iuran akan menunggak dan bertambah banyak.
Tentunya hal itu akan menjadi masalah ketika peserta sedang terkendala ekonomi akibat pemutusan hubungan kerja (PHK), terlilit utang, dan sebagainya.
Namun, apakah bisa peserta menonaktifkan BPJS Kesehatan karena tidak mampu bayar iuran?
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Tak Mampu Bayar Iuran, Bisakah Menonaktifkan BPJS Kesehatan?
2. Buah yang dapat menurunkan gula darah
Sejumlah buah diyakini bisa membantu kadar gula darah, apa saja?
Gula darah merupakan gula utama yang ditemukan dalam darah. Ia menjadi sumber energi utama bagi tubuh, bersama lemak dan protein, yang berasal dari makanan yang Anda konsumsi.
Tubuh Anda memecah sebagian besar makanan tersebut menjadi glukosa dan melepaskannya ke dalam aliran darah Anda.
Ketika gula darah naik, tubuh memberi sinyal kepada pankreas untuk melepaskan insulin, hormon yang membantu glukosa masuk ke dalam sel-sel, untuk digunakan sebagai energi.
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Buah Apa Saja yang Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah?
3. Citra Pulau Jawa merah di awal September 2024
Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo mengatakan, suhu di Semarang berkisar antara 30-34 derajat Celsius pada akhir Agustus hingga awal September 2024.
Sebagai contoh, pada Sabtu (31/8/2024), suhu maksimum di Semarang mencapai 36,6 derajat Celsius.
Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang juga mencatat, suhu maksimum di wilayahnya mencapai 33,5 derajat Celsius pada Minggu (1/9/2024) dan 34 derajat Celsius pada Senin (2/9/2024).
Meski suhu relatif tinggi akhir-akhir ini, Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang pernah mencatat suhu minimum yang terjadi di Semarang sebesar 21,7 derajat Celsius pada Senin (12/8/2024).
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Beredar Citra Pulau Jawa Memerah pada Awal September 2024, Ini Kata BMKG
4. Kelompok yang sebaiknya tak makan mangga
Menjelang akhir tahun akan memasuki musimnya buah mangga, dengan berbagai varian jenis mangga tersedia di mana-mana.
Mangga adalah sumber makanan alami yang memiliki berbagai nutrisi bagi kesehatan tubuh. Diketahui, mangga mengandung protein, serat, karbohidrat, folat, kalsium, kalium, kalori, vitamin A, C, dan, E.
Meski demikian, terdapat sejumlah kelompok orang yang sebaiknya tidak mengonsumsi mangga atau sebaiknya membatasi konsumsi buat manis masam ini.
Lantas, siapa saja orang yang sebaiknya tidak makan mangga? Dan apa sebabnya?
Selengkapnya bisa disimak di sini:
9 Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Makan Mangga, Siapa Saja?
5. Bikin pelat nomor di pinggir jalan bisa ditilang
Pelat nomor harus terpasang di semua jenis kendaraan bermotor, sebagaimana amanat Undang-Undang (UU) Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Karena itu, kendaraan yang tidak memiliki pelat nomor bisa ditilang polisi. Namun, ada kalanya pelat nomor kendaraan rusak atau lepas tanpa disadari.
Kondisi tersebut mendorong beberapa orang menggunakan jasa pembuat pelat nomor pinggir jalan. Ada juga orang yang memakai jasa pembuatan pelat nomor untuk menghindari ganjil-genap atau tujuan lain.
Lantas, bolehkah membuat dan memakai pelat nomor kendaraan yang dijual di pinggir jalan?
Selengkapnya bisa disimak di sini:
Kendaraan Gunakan Pelat Nomor Buatan Pinggir Jalan Bisa Disanksi, Ini Kata Polisi