Tinggi di Jabar, Melorot di Jakarta, Ridwan Kamil Bukan Lagi Satu-satunya untuk KIM?
20-November-24, 19:21Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Partai Golkar kembali mengungkapkan alasan pihaknya ngotot memajukan Ridwan Kamil (RK) pada Pilkada Jabar 2024 dibanding mengajak mantan Wali Kota Bandung itu "OTW" Jakarta.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pihaknya melihat potensi kemenangan pria yang akrab disapa Kang Emil itu lebih besar bila tetap di Jawa Barat (Jabar).
Sementara kini di Jakarta, Doli menyatakan, elektabilitas Ridwan Kamil melorot usai kemunculan beberapa nama yang digadang-gadang bakal mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta, salah satunya Anies Baswedan.
"Begitu sudah mulai ada yang mencalonkan, Pak Anies Baswedan lagi, kemudian juga dimasukkan nama-nama seperti Basuki Tjahaja Purnama, ternyata elektabilitasnya (Ridwan Kamil) sekarang masih jauh lebih tinggi di Jabar," kata Doli di Jakarta, Kamis (20/6/2024), dikutip dari TribunJabar.id.
Menurutnya, elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta sempat tinggi hanya ketika baliho "OTW Jakarta" muncul. Akan tetapi, saat itu belum ada nama Anies Baswedan dalam bursa bakal calon Gubernur Jakarta.
"Makanya waktu itu ketika atribut (baliho) "OTW Jakarta" dibuat, ada kejutan juga ya kan, membuat hentakan, sehingga waktu itu elektabilitasnya (Ridwan Kamil) paling tinggi dibanding yang lain," ujar Doli.
Sementara di Jabar, dia menilai, elektabilitas RK sebagai petahana masih jadi yang tertinggi dibanding nama-nama tokoh lainnya.
"Jauh kalau dibandingkan dengan di Jakarta, (elektabilitas Ridwan Kamil) di sana (Jabar) approval ratingnya sangat spektakuler, di Jabar itu elektabilitasnya paling tinggi, jauh dengan kader lain," ucap Doli.
Meski begitu, Doli menyampaikan, Golkar hingga saat ini masih menunggu hasil survei dan dinamika politik sebelum memutuskan posisi Ridwan Kamil pada Pilkada mendatang.
"Makanya kesepakatan antara Pak Airlangga dengan pemimpin partai politik lain kita tunggu sampai akhir Juli atau awal Agustus, karena mungkin ada beberapa hasil survei," papar Doli.
"Siapa tahu gerakan yang dilakukan pak Ridwan Kamil di Jakarta menambah penerimaan masyarakat Jakarta," tandasnya.
Anies maju Pilkada Jakarta?
Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, hingga hari pendaftaran pasangan calon pada Pilkada 2024 tiba, dinamika politik masih akan berlangsung.
Karena itu, Anies Baswedan pun belum tentu maju pada Pilkada Jakarta 2024. Meski Anies kini telah mengantongi dukungan dari DPW PKB DKI Jakarta, namun DPP PKB belum menyatakan sikapnya.
"Memang Anies sudah fix maju? Kan tidak juga. Memang PKS sudah fix memajukan Anies? Tidak juga. PKB fix majukan Pak Anies? Tidak juga, karena kan baru di tingkatan DPW semua, dan itu belum ada hilalnyalah masing-masing," urainya, di Jakarta, Kamis (20/6/2024).
Dia mengungkapkan, saat ini komunikasi terkait Pilkada masih berlangsung antarpartai, termasuk antara Gerindra dan PKS.