Gempa M 5,9 Guncang Laut Sulawesi Manado, Tak Berpotensi Tsunami

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Wilayah Laut Sulawesi, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) diguncang gempa tektonik, pada Kamis (16/11/2023) pukul 06.26 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,9. Sebelumnya, data BMKG gempa tersebut bermagnitudo 6,2.

"Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,98° LU;124,14° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 Km arah Barat Laut Kota Manado, Sulawesi Utara pada kedalaman 300 km," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangan tertulis, Kamis pagi.

Daryono menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, ini merupakan jenis gempa bumi menengah. Gempa terjadi akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (Intraplate) Sangihe yang tersubduksi ke bawah laut Sulawesi.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," jelasnya.

Lanjut dia, gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Kepulauan Sula, Tidore, Halmahera Barat dan Taliabu dengan skala intensitas II-III MMI.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.

"Hingga pukul 06.44 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock)," tambahnya.

Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," imbaunya.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/16/074304678/gempa-m-59-guncang-laut-sulawesi-manado-tak-berpotensi-tsunami