Ini Penyebab Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Dibongkar
20-November-24, 15:08
MALANG - Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Malang, dibongkar dan menuai banyak penolakan. Sebab pembongkaran itu di dinilai mengingkari komitmen pertemuan antara kontraktor proyek renovasi Stadion Kanjuruhan, keluarga korban tragedi Kanjuruhan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, dan Kapolres Malang.
Seperti yang diketahui, Pintu 13 Stadion Kanjuruhan menjadi saksi bisu tragedi tewasnya 135 orang pada insiden 1 Oktober 2022. Namun, kini pintu tersebut sudah dibongkar dan pembongkaran pintu 13 ini pun dikecam oleh sejumlah keluarga korban meninggal dan korban selamat.
Vino Teguh Pramudia selaku Project Manager PT Waskita Karya mengakui pembongkaran konstruksi dinding dan bangunan di sekeliling pintu 13 dilakukan pihaknya. Namun pihaknya beralasan pembongkaran itu dilakukannya dengan berat hati, karena ada pengerjaan penguatan struktur bangunan di dalam sekitar area pintu 13 supaya alat berat bisa masuk ke dalam.
"Sebetulnya kami bersihkan alat berat kami masuk karena perkuatan ini juga ada penambahan titik pondasi. Pondasi boring yang metodenya yang kami harus memboring, ngebor, alat boring itulah yang saya bilang (ukurannya) cukup besar, kami nggak akan mungkin masuk alat kalau (masuk), kami nggak relokasi sebagian instrumen yang ada di pintu 13," ucap Vino, saat menjelaskan ke keluarga korban di Pintu 13, Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Rabu sore (24/7/2024).
Menurutnya, pengerjaan struktur di sekitar area pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang itu penting karena dikhawatirkan akan terjadi pelemahan struktur. Dampaknya disebut Vino, akan berpengaruh pada kekuatan konstruksi dan ketahanan stadion.
"Khawatirnya akan terjadi kerusakan dan keruntuhan bangunan. Kami minta maaf sebesar-besarnya kurang memberikan informasi sedetail-detailnya kepada bapak ibu, dan itu yang saya sesali sampai hari ini. Kenapa saya tidak melakukan komunikasi yang cukup intens terkait pelaksanaan renovasi di pintu 13," jelasnya.
Vino menjelaskan, bila proses pembangunan sudah dilakukan menyeluruh di semua pintu yang ada di Stadion Kanjuruhan, Malang. Dimana saat ini proses penguatan struktur dasar diklaim tinggal menyisakan satu area di pintu 13, yang belum tersentuh penguatan struktur konstruksi bangunan.