Kuartal-I Pendapatan Melesat 222%, GRPH Bidik Laba Naik 30% di 2024
20-November-24, 14:27Jakarta, Dimuat dalam media nasional yang dirangkum kumpulan berita terkini - Emiten perhotelan PT Griptha Putra Persada Tbk (GRPH) menargetkan untuk mengerek pertumbuhan laba hingga 30% hingga akhir tahun 2024. Hal ini seiring pertumbuhan perseroan di kuartal I-2024.
Direktur Utama Griptha Putra Oei, Aqulia Jemmy Priyanto mengatakan, peningkatan laba ini akan dilakukan beriringan dengan peningkatan pendapatan. Adapun pihaknya menargetkan pendapatannya meningkat 30% pada tahun ini.
"Untuk pertumbuhan, laba diharapkan naik 30%, dengan peningkatan pendapatan sebanyak 30%," ujar Jemmy dalam Public Expose di Jakarta, Rabu, (29/5/2024).
Diketahui, laba bersih tahun berjalan GRPH meningkat pesat sebesar 222,21% pada tiga bulan pertama tahun 2024. Laba bersih tersebut naik dari yang tadinya tercatat -190,9 juta menjadi Rp233,3 juta.
"Peningkatan ini disebabkan oleh adanya penurunan Beban lain yang termasuk didalamnya adalah biaya bunga yang turun sebesar 65,18%," ujar Direktur GRPH Oei, Selima Ivena Wijaya.
Lonjakan laba ini seiring naiknya pendapatan usaha 25,41% ke angka Rp6,62 miliar. Pendapatan ini naik dari semula Rp5,28 miliar.
Di sisi lain, aset pengelola hotel Griptha Putra di Kudus ini mencatat total aset Rp90,48 miliar atau naik 23,02%. Kenaikan ini disebabkan karena adanya penerimaan dana penawaran perdana saham dibulan Januari 2024, yang mendorong aset lancarnya naik 52,02%.
Di sisi lain, liabilitas dan ekuitas perseroan tercatat masing-masing sebesar Rp19,15 miliar dan Rp71,33 miliar pada kuartal pertama tahun 2024.
Sebagaimana diketahui, GRPH resmi mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi emiten ke-8 yang listing sepanjang 2024.
Dalam IPO ini, Perseroan melepas maksimal 20% sahamnya ke publik atau sebanyak 200.000.000 saham baru dengan harga Rp103 per lembar saham, sehingga GRPH berhasil memperoleh dana segar sebesar Rp20,6 miliar.
Hari Pertama Melantai di Bursa, Saham GRPH Langsung Anjlok 22,3%