Desakan Pemecatan Massimiliano Allegri Masih Menggema , Begini Respon Juventus

Seperti yang dilansir media nasional yang dikutip oleh kumpulan berita terkini - Desakan untuk mengganti Massimlinao Allegri terus menggea setelah sang pelatih tak juga memperbaiki performa .

Terakhir Juventus malah terus ditinggal oleh Inter Milan . Bukan karena Inter Milan yang hebat , namun permainan Juventus yang tak kunjung membaik .

Nah , tentu saja muaranya ke sosok Allegri . Pelatih asal Italia ini masih menjadi pertanyaan terkait dengan masa depannya .

Itu karena permainan Juvebtus yang terus merosot . Dengan kenyataan bahwa Juventus makin berat bersaing dengan Inter Milan untuk gelar juara .

Artinya , Juventus akan kembali ke target awal yakni masuk empat besar saja . Meskipun mereka harusnya bisa bersaing untuk gelar juara

Terbaru jurnalis Paolo De Paola yakin dia sudah cukup melihat Max Allegri, dan manajer Bianconeri tidak cukup baik untuk tetap berada di Allianz Stadium.

Juve berada dalam performa yang baik sebelum bulan ini, namun dalam empat pertandingan terakhirnya, Juve tidak pernah menang dan kini bisa menyelesaikan musim di luar dua besar.

Selama berbulan-bulan, Allegri memenangkan hati banyak orang yang terkesan dengan penampilan tim di bawah asuhannya meskipun ada keterbatasan yang mereka miliki.

Namun, ketika keadaan mulai terpecah belah, Allegri kehilangan banyak dukungan, dan Paolo De Paola yakin dia harus digantikan oleh Thiago Motta.

Katanya, seperti dikutip Tuttomercatoweb :

“Giuntoli menyadari bahwa Allegri (dan sebagai manajer yang bertanggung jawab, membelanya) tidak memilihnya dan kita semua ingat betapa terlambatnya dia tiba di Juventus menyusul perpisahan yang sulit dari De Laurentiis.

“Manajer sedikit mengejutkan semua orang di bulan Januari dengan kudeta Alcaraz (untuk tebusan tinggi sebesar 49 juta) yang telah menunjukkan bakatnya dalam beberapa menit (sayangnya) Allegri menggunakan dia.

“Tim ini memerlukan panduan lain untuk menyempurnakan apa yang sudah, apa yang baru tiba, dan apa yang akan tiba. Nama Thiago Motta sepertinya paling cocok untuk proyek jangka panjang. Kita semua berorientasi pada hasil, namun saat ini, hasil sudah menjadi bagian dari permainan, menciptakan kombinasi yang tidak terpisahkan dan tidak lagi memecah belah.”

Sementara itu , Juventus mengatakan , Allegri, sama seperti manajer mana pun, dinilai berdasarkan hasil-hasil terkininya, dan hasil-hasil tersebut tidak bagus, sehingga ia pun tahu bahwa ia pantas menerima kritik yang diterimanya.

Sang pelatih telah menunjukkan bahwa dia cukup berpengalaman untuk melewati badai, dan kami berharap dia juga bisa bertahan.

Nah , terkait dengan desakan tentu saja Juventus berfikir realistis . Yakni tidak mengambil keputusan yang malah merugikan dan menghabiskan uang . (*)

( Sebagaimana dikutip oleh kumpulan berita terkini dari salah satu media nasional / Budi R )