Pesan Jokowi untuk Piala Presiden 2024: Bersih dari Pengaturan Skor

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional – Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, mengungkapkan pesan Presiden RI, Joko Widodo.

Menurut Maruarar Sirait, Jokowi berpesan agar Piala Presiden 2024 bisa bersih dari segala bentuk pengaturan skor.

“Saya minggu lalu sama Erick Thohir diterima Pak Jokowi, ya jadi pesannya konsisten saja,” kata Maruarar Sirait dalam sesi doorstop di SCTV Tower pada Senin (15/7/2024).

“Jangan ada pengaturan skor. Kemudian juga tidak menggunakan uang negara seperti sebelumnya,” ungkapnya.

Politisi Tanah Air itu juga mengatakan, Jokowi menginginkan agar Piala Presiden 2024 dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

“Kemudian membangun industri olahraga, ada dampak kepada rakyat kecil. Oleh karena itu, pedagang asongan bisa merasakan,” ujarnya.

“Pak Jokowi kan selalu perhatian sama rakyat kecil, jadi juga ada manfaatnya untuk masyarakat, kepada rakyat kecil yang warung, ojek, jualan kaus merchandise,” tuturnya.

“Saya rasa itu yang diminta konsisten saja dengan tujuan besar,” ujar dia menambahkan.

Adapun Piala Presiden 2024 bakal diikuti delapan tim yang bergulir di Bandung, Bali, dan Solo pada 19 Juli-4 Agustus 2024.

Bali dan Bandung bakal menjadi venue untuk fase grup, sedangkan Solo dipercaya untuk menggulirkan semifinal dan final Piala Presiden 2024.

Persib Bandung, Borneo FC, Persis Solo, dan PSM Makassar berada di Grup A Piala Presiden 2024.

Selanjutnya, Bali United, Madura United, Persija Jakarta, dan Arema FC mengisi Grup B Piala Presiden 2024.