Musim Kemarau, Hujan Lebat Hantam Wilayah RI Ini pada 18-24 Juni 2024
20-November-24, 13:19Jakarta, Dimuat dalam media nasional yang dirangkum kumpulan berita terkini - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prospek cuaca untuk sepekan ke depan, mulai 18 Juni hingga 24 Juni 2024. Sementara itu, sebagian wilayah di Indonesia telah memasuki musim kemarau.
Namun, BMKG memperingatkan agar waspada potensi hujan sedang-lebat di sejumlah wilayah Indonesia pada awal musim kemarau. Disebutkan, hujan lebat hingga sangat lebat (di atas 100 mm/ hari) terpantau masih terjadi di sejumlah wilayah.
Kondisi itu dilaporkan terjadi di Maluku, Papua Tengah, dan Kalimantan Timur pada dasarian II bulan Juni 2024.
Apa penyebabnya?
Dalam analisisnya, BMKG menjelaskan, cuaca di Indonesia saat ini dipengaruhi oleh gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial diprakirakan aktif di wilayah Sumatra bagian utara dan tengah, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, dan Papua Barat Daya.
Sementara untuk aktivitas gelombang atmosfer Kelvin terpantau di wilayah Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, serta sebagian Sulawesi bagian barat.
"Adanya sirkulasi siklonik, daerah perlambatan kecepatan angin dan pertemuan angin di sebagian besar wilayah Indonesia, serta intrusi udara kering di wilayah timur Indonesia, dan kondisi labilitas lokal yang kuat di sebagian wilayah Indonesia juga mendukung potensi terbentuknya awan-awan hujan," tulis BMKG, dikutip Rabu (19/6/2024).
"Karena itu, wilayah Indonesia yang perlu diwaspadai karena memiliki potensi cuaca signifikan dalam periode 18-24 Juni," tambah BMKG.
Wilayah yang diprediksi mengalami hujan sedang-lebat, dapat disertai kilat/ petir dan angin kencang adalah terdapat di:
- Aceh- Sumatra Utara- Sumatra Barat- Riau- Kep. Riau- Jambi- Bengkulu- Sumatera Selatan- Kep. Bangka Belitung- Lampung, Banten- Jawa Barat- Kalimantan Barat- Kalimantan Tengah- Kalimantan Selatan- Kalimantan Timur- Kalimantan Utara- Sulawesi Utara- Gorontalo- Sulawesi Tengah- Sulawesi Barat- Sulawesi Selatan- Sulawesi Tenggara- Maluku Utara- Maluku- Papua Barat Daya- Papua Barat- Papua Tengah- Papua Pegunungan- Papua.
"Potensi dampak dari bahaya hujan lebat, untuk kategori Siaga tidak terdapat di wilayah Indonesia. Kategori Waspada terdapat di wilayah Sumatra Selatan, Kep. Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua," sebut BMKG.
"Potensi angin kencang terdapat di wilayah Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua Barat, Papua Barat Daya dan Papua Selatan," demikian peringatan BMKG.
Menurut BMKG, potensi cuaca ekstrem masih dapat terjadi meski sebagian wilayah Indonesia telah memasuki musim kemarau.
"BMKG mengimbau tetap tenang dan waspada terhadap potensi bencana dengan cara mengenali potensi bencana di lingkungan masing-masing, memperbarui informasi terkini dan mengikuti arahan pemerintah setempat jika ada evakuasi, memahami informasi cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG," tulis BMKG.
Siaga! BMKG Ingatkan Pemerintah, Cuaca Panas Tahun 2024 Lebih Gila