"Klitih" di Tuban Meresahkan, Dua Remaja Jadi Korban
20-November-24, 13:03Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Aksi kejahatan jalanan atau klitih yang diduga dilakukan oleh gerombolan orang marak terjadi di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Dalam sepekan terakhir, dua orang remaja pria dan wanita terluka karena menjadi korban klitih di Jalan Raya Tuban - Babat, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Hal ini membuat warga resah.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tuban, Iptu Rianto membenarkan adanya dua kejadian kriminal jalanan di wilayah Kecamatan Widang beberapa hari lalu.
Kejadian pertama terjadi pada Sabtu, (28/10/2023) sekira pukul 01.00 WIB di Jalan Raya Tuban-Babat. Seorang pelajar SMK berusia 16 tahun asal Kecamatan Widang dibacok gerombolan orang usai mengisi BBM di SPBU Bunut sepulang dari bermain bersama temannya.
Akibat kejadian tersebut, korban menderita empat luka bacok di bagian kepala dan harus kehilangan sepeda motornya yang ditinggal lari untuk menyelamatkan diri.
"Untuk sepeda motor korban yang mengambil siapa, semuanya masih dalam penyelidikan," kata Iptu Rianto saat dikonfirmasi salah satu media nasional, sesuai yang dikompilasi kumpulan berita terkini Kamis (2/11/2023).
Insiden kedua terjadi pada Selasa (31/11/2023). Seorang gadis remaja berusia 15 tahun asal Kecamatan Babat, Lamongan, tangannya putus dibacok orang tidak dikenal di jalan yang sama dengan kejadian pertama.
"Kejadian kedua dengan kejadian pertama itu antara SPBU Bunut dengan SPBU AKR, masuk wilayah Desa Widang," terangnya.
Korban kini dirawat di Rumah Sakit dr Soetomo Surabaya.
Pihaknya telah melakukan penyelidikan dengan mendatangi lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan warga.
"Untuk korban kejadian kedua masih dirawat di rumah sakit dan belum bisa dimintai keterangan," tuturnya.