Lansia di Kalsel Ditemukan Tewas Terjepit Bebatuan
20-November-24, 10:48Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Seorang lansia di Desa Pangelak, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial W (61) ditemukan tewas terjepit bebatuan, Minggu (6/9/2024).
Kepala Seksi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno mengatakan, korban merupakan pekerja pencari batu di wilayah Gunung Naringgit di Desa Pangelak.
Korban sebelumnya datang ke lokasi menggunakan truk untuk mengambil batu gunung yang telah dipecah-pecah oleh korban.
Biasanya, setelah memecah batu gunung, korban langsung menuju pondok tempat para pekerja berkumpul.
"Rekannya tidak menemukan korban di pondok. Setelah 10 menit menunggu, rekan korban berinisiatif mengecek ke bukit tempat korban biasanya bekerja menumpuk batu gunung yang sudah di pecah," ujar Joko saat dikonfirmasi, Senin (7/9/2024).
Sesampainya di lokasi, rekan korban menemukan korban dalam posisi terjepit bebatuan yang cukup besar.
Batu itu diduga terjatuh dan menimpa korban yang tengah bekerja dibawah.
"Rekan korban kemudian turun dan memberi tahu pekerja lainnya bahwa telah menemukan korban dalam posisi terjepit batu dan diduga telah meninggal dunia," jelas Joko.
Temuan korban dalam posisi terjepit batu lantas dilaporkan ke pihak kepolisian.
Tak lama kemudian, petugas kepolisian dibantu warga dan relawan naik ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap jasad korban.
"Diduga penyebab kematian korban karena pendarahan akibat patah tulang terbuka di kedua tungkai bawah, diperkirakan korban meninggal dunia lebih dari 12 jam sebelum ditemukan," ungkap Joko.
Setelah berhasil dievakuasi, korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Badaruddin Kasim Maburai.
Dari hasil pemeriksaan di rumah sakit, ditemukan sejumlah luka berat disekujur tubuh yang menyebabkan korban meninggal dunia.
"Pihak keluarga tidak bersedia dilakukan otopsi dan menerima kejadian yang dialami oleh korban karena musibah dan bersedia membuat pernyataan," pungkas Joko.