Firli Sebut Realisasi PNBP KPK pada 2021 Capai 244 Persen
20-November-24, 09:45JAKARTA,salah satu media informasi.- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan, KPK menghasilkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 246,299 miliar sepanjang tahun 2021 lalu.
Ia mengatakan, capaian tersebut melebihi target PNBP yang ditetapkan KPK yakni Rp 100,9 miliar.
"Realisasi tahun 2021 sebesar Rp 246,299 miliar, maknanya adalah pencapaian pendapatan negara bukan pajak dari KPK sampai dengan 244 persen," kata Firli dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR, Rabu (30/3/2022).
Sementara itu, pada tahun 2022, KPK menargetkan PNBP sebesar Rp 141,7 miliar di mana capaiannya telah mencapai 64,9 persen atau Rp 91,967 miliar hingga 24 Maret 2022.
"Namun demikian, KPK tidak pernah berpuas diri dan terus akan meningkatkan PNBP dengan beberapa strategi optimalisasi penyelamatan uang negara," kata Firli.
Ia menuturkan, di bidang koordinasi dan supervisi, ada dua program yang dilakukan KPK untuk meningkatkan PNBP yakni optimalisasi pendapatan daerah dan penyelamatan/penertiban aset daerah.
Pada 2020, kata Firli, dua kegiatan tersebut berhasil mengoptimalkan pendapatan dan menyelamatkan potensi kerugian negara senilai total Rp 114,28 triliun.
Sementara itu, di sektor penindakan dan eksekusi, Firli menyebut KPK melakukan pengembalian aset atau asset recovery hasil korupsi serta penanganan grand corruption.
Ia menyebutkan, aset yang berhasil dikembalikan oleh KPK pada tahun 2021 terdiri dari denda, uang pengganti, dan rampasan sebesar Rp 237,7 miliar serta penetapan status penggunaan dan hibah senilai Rp 182,2 miliar.