Solo Safari Dibuka untuk Umum, Bisa Lihat Komodo
20-November-24, 06:33Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Ada satu tempat wisata baru di Kota Solo, Jawa Tengah, yang baru dibuka untuk umum, yakni Solo Safari.
Tempat wisata yang dulunya merupakan Taman Satwa Taru Jurug itu baru diresmikan pada Jumat (27/1/2023).
Peresmian dilakukan langsung oleh Wali Kota Surakarta, yakni Gibran Rakabuming Raka pada Jumat pagi.
Setelah peresmian, Solo Safari pun akhirnya bisa dikunjungi masyarakat umum pada siang hari mulai pukul 13.00 WIB.
Solo Safari diserbu pengunjung
Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional turut hadir pada momen pembukaan Solo Safari. Tampak antrean yang begitu panjang di loket.
Bahkan, petugas keamanan sampai tidak lagi mengizinkan beberapa pengunjung yang sudah datang untuk masuk dengan alasan tiket atau kuota habis.
Pengunjung yang mendapat jatah kuota tiket pun selanjutnya bisa masuk ke Solo Safari untuk melihat koleksi satwa.
Adapun satwa koleksi Solo Safari tidak berada di dalam kandang. Mereka memang diberi pagar pembatas, tetapi diberi tempat dengan ukuran cukup luas dan terbuka yang sesuai dengan habitatnya.
Koleksi satwa di Solo Safari
Begitu masuk, pengunjung akan langsung bertemu dengan satwa binturung. Satwa ini tampak sedang tiduran santai di dahan pohon buatan.
Sudah ada keterangan yang memuat info seputar info satwa yang ditampilkan. Untuk binturung, info meliputi deskripsi satwa itu yang berbau seperti popcorn mentega. Ada pula info habitat alami dan pakan.
Selanjutnya, ada hewan luak dan anoa. Sama seperti binturung, sudah ada papan informasi seputar keduanya.
Terus berjalan, pengunjung akan bisa berinteraksi langsung dengan satwa, seperti kaktua dan ular. Pengunjung bisa berfoto dengan mereka. Sudah ada pawang hewan untuk membantu wisatawan berfoto.
Salah satu satwa yang hadir di Solo Safari adalah hewan endemik dari Nusa Tenggara Timur, yakni komodo.
Saat itu, ada dua komodo yang bisa dilihat langsung oleh wisatawan. Keduanya memang masih cukup kecil, tetapi tetap jelas terlihat, terutama saat mendekat ke kaca.
Terus berjalan, masih ada koleksi hewan unik yang bisa dilihat, seperti wallaby atau kanguru kecil. Selanjutnya, ada zona Asia yang berisi koleksi satwa, seperti banteng jawa, rusa, dan anoa.