Izin Kerja ke Majikan, Sejumlah PRT Demo Desak Pengesahan RUU PPRT di Gedung DPR

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Para pekerja rumah tangga (PRT) yang melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat mengaku sudah mendapatkan izin dari majikan mereka untuk ikut dalam aksi hari ini, Selasa (10/9/2024).

Mereka berkumpul di Gedung DPR RI untuk demo mengawal RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).

“Ada yang sudah izin lalu kembali ke tempat kerja (setelah aksi). Ada yang masuk siang juga,” ujar Staf Advokasi Jala PRT, Jumisih mewakili para peserta aksi saat memberikan keterangan di depan Gedung DPR RI pada Selasa.

Jumisih mengatakan, sembilan PRT yang ikut dalam aksi hari ini juga tidak mengalami intimidasi atau dilarang untuk berpartisipasi dalam penyampaian aspirasi mereka.

Dia mengatakan, para peserta tidak ada yang dihambat untuk bisa hadir di depan Gedung DPR RI.

Sementara itu, salah satu PRT yang enggan disebutkan namanya ini mengaku setelah ikut aksi, dia akan berangkat ke Jakarta Selatan untuk kerja seperti biasa.

Kebetulan, seluruh peserta aksi hari ini merupakan PRT yang sehari-harinya bekerja di Jakarta Selatan. Besok, akan ada kelompok lain yang melanjutkan perjuangan mereka.

Hari ini Selasa (10/9/2024), ada 9 orang PRT yang tergabung dalam Jaringan Advokasi Nasional (Jala) PRT yang melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

“Setiap hari, kami akan melakukan aksi dari pukul 10.00-11.00 di depan Gedung DPR RI hingga RUU PPRT disahkan,” kata Jumisih saat ditemui di lokasi aksi.

Jumlah massa memang tidak banyak, tapi mereka hadir membawa sejumlah poster dan spanduk berwarna merah terang dan ukuran besar. Spanduk dan poster ini bertuliskan “Kawal sampai legal, sahkan UU PPRT September 2024.”

Para peserta aksi yang merupakan ibu-ibu PRT ini terlihat memakai baju merah dan hitam. Baju-baju mereka bertuliskan “PRT=Pekerja Rumah Tangga”.