Ini Daftar Produk dan Tarif Jaringan Serat Optik Palapa Ring

Jakarta -

Setelah merampungkan pembangunan infrastruktur jaringan tulang punggung serat optik Palapa Ring yang terbagi di bagian barat, tengah, dan timur, pada tahun 2019 lalu, pemerintah kini tengah mengejar percepatan pemerataan akses internet dengan terus memanfaatkan jaringan kabel optik tersebut.

Salah satunya adalah dengan menggenjot sistem komersialisasi Palapa Ring kepada para penyedia jaringan telekomunikasi. Sistem ini bertujuan untuk merangsang penyedia layanan telekomunikasi masuk ke pelosok negeri, termasuk daerah 3T dan wilayah 3T.

Selain menggenjot konektivitas digital, Palapa Ring ini juga disebut mampu mengurangi beban investasi dalam membangun infrastruktur jaringan. Sehingga para penyedia layanan tidak perlu lagi membangun tulang punggung jaringan dari nol.

Setelah melalui uji coba komersial pengoperasiannya di Desember 2018, Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo juga sudah menetapkan 2 tarif penggunaan jaringan kabel optik Palapa Ring, yaitu tarif penyediaan kapasitas lebar pita atau bandwidth dan tarif penyediaan kabel serat optik pasif atau dark fiber.

Tarif ini tertuang dalam Kep. Dirut BAKTI No. 27 Tahun 2020 dan ditentukan berdasarkan nilai investasi, harga pasar, dan jumlah pengguna jasa. Bagi pengguna jasa yang ingin memanfaatkan proyek tol langit ini harus memperhatikan penyediaan kapasitas lebar atau bandwithnya karena hanya bisa menggunakan kapasitas lebar pita atau bandwidth maksimal sebesar 10 Gbps.

Untuk lebih lanjut, berikut adalah rincian harga produk paket Palapa Ring di tiga wilayah, yaitu barat, timur, dan tengah.

1. Wilayah Barat

2. Wilayah Tengah

Bandwidth

Dark Fiber

3. Wilayah Timur

Bandwith

Dark Fiber

Itu adalah daftar harga untuk paket Palapa Ring di tiga wilayah jangkauan, untuk informasi lebih lanjut yuk kunjungi https://www.baktikominfo.id.

https://inet.detik.com/telecommunication/d-7029622/ini-daftar-produk-dan-tarif-jaringan-serat-optik-palapa-ring