Kok Bisa Usia 20-an Sudah Kena Kanker Usus Besar? Dokter Bilang Gini

Jakarta -

Kasus kanker usus besar telah meningkat secara global dengan prevalensi yang lebih tinggi pada orang yang lebih muda. Kasus kanker usus besar di usia muda bahkan melonjak sangat tinggi dibandingkan beberapa dekade sebelumnya.

Para ahli tidak yakin mengapa ada peningkatan pada orang dewasa muda yang terkena kanker usus besar dan rektum. Para peneliti sedang meneliti faktor-faktor seperti pola makan, obesitas, kurang olahraga, penggunaan tembakau dan alkohol serta dampak lingkungan seperti paparan bahan kimia. Riwayat keluarga juga berperan.

"Angka kanker usus besar telah meningkat pada orang yang lebih muda, faktanya ada peningkatan 20 persen pada mereka yang berusia di bawah 50 tahun selama 10 tahun terakhir," kata Dr Michael Driscoll dari Norton Cancer Institute.

"Jika mereka mengalami gejala apa pun yang dapat dikaitkan dengan kanker kolorektal, seperti nyeri perut, penurunan berat badan, darah dalam tinja, perubahan ukuran tinja, seperti bentuk atau konsistensi, mereka harus membicarakannya dengan dokter perawatan primer dan kemungkinan menjalani kolonoskopi skrining," tambah dia.

Driscoll mengatakan organisasi profesional merekomendasikan agar persyaratan usia skrining kanker usus besar nasional didorong hingga 40 tahun, bukan 45 tahun.

Lebih lanjut, dalam studi yang dipimpin oleh para peneliti dari Rumah Sakit Memorial Chang Gung Taiwan, gejala seperti pendarahan rektal, perubahan kebiasaan buang air besar, dan nyeri perut lebih umum terjadi pada orang muda daripada mereka yang berusia di atas 50 tahun yang menjalani pengobatan untuk penyakit tersebut.

Pasien muda dengan kanker kolorektal sering kali memiliki bentuk penyakit yang lebih agresif, seperti sel signet-ring dan adenokarsinoma musinosa, dan lebih mungkin didiagnosis pada stadium lanjut (III dan IV).

Meskipun hasil pembedahan serupa, tingkat kelangsungan hidup 5 tahun untuk kanker kolorektal stadium IV yang muncul lebih awal lebih rendah daripada penyakit yang muncul lebih lambat.

"Studi ini menyoroti peningkatan terus-menerus dalam insiden kanker usus besar dini, dengan pasien yang menunjukkan penyakit yang lebih agresif dan mengalami kelangsungan hidup yang lebih rendah," tulis penulis.

Gejala kanker usus besar yang paling umum diidentifikasi pada pasien dengan kanker usus besar di usia muda adalah perubahan kebiasaan buang air besar dalam bentuk sembelit atau diare, nyeri perut, pendarahan rektum dan tanda-tanda anemia defisiensi besi, menurut penelitian lain.

Tingkat kanker usus besar meningkat 500 persen di antara anak-anak usia 10 hingga 14 tahun, 333% di antara remaja usia 15 hingga 19 tahun, dan 185% di antara orang dewasa muda usia 20 hingga 24 tahun.

https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7574729/kok-bisa-usia-20-an-sudah-kena-kanker-usus-besar-dokter-bilang-gini