Desember 2025, Bendungan Sukamahi Bakal Punya Jembatan Kaca

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Bendungan Sukahami di Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat akan memiliki jembatan kaca.

Sebab, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA telah menandatangani kontrak proyek pembangunan dan pengawasan Jembatan Kaca Bendungan Sukamahi senilai Rp 185 miliar dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

WIKA diyakini memiliki pemahaman mendalam soal kondisi geografis dan teknis di lokasi proyek karena sebelumnya yang membangunan Bendungan Sukamahi.

"WIKA dinilai memiliki keunggulan dalam merancang dan membangun jembatan kaca yang terintegrasi dengan lingkungan sekitar," ujar Direktur Utama (Dirut) WIKA Agung Budi Waskito atau Agung BW dikutip dari salah satu media nasional sebelumnya, yang dikutip oleh kumpulan berita terkini pada Sabtu (14/9/2024).

Ada pun Jembatan Kaca Bendungan Sukamahi dicanangkan memiliki panjang 275 meter dan diharapkan menarik wisatawan untuk berkunjung ke Bendungan Sukamahi.

"Untuk memastikan kelayakan kaca pada jembatan tersebut, akan dilakukan uji layak fungsi, evaluasi standar bangunan, dan standard operating procedure (SOP) teknis bangunan," imbuhnya.

Selain menarik wisatawan, jembatan kaca yang ditargetkan rampung konstruksi pada Desember 2025 itu diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan baru serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.

"Dengan membangun jembatan kaca ini, WIKA tidak hanya meningkatkan nilai estetika pada proyek tersebut, tetapi juga berkontribusi pada penyediaan sarana yang dapat memberikan nilai lebih bagi sektor pariwisata di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat," pungkas Agung BW.

Akan jadi yang terbesar di Indonesia

Sebelumnya, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat, Sjofva Roliansjah, bersama Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan, Agung Yudhianto, dan Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah V Jawa Barat, Mery Christina Paulina Silalahi, telah melaksanakan survei lapangan ke Bendungan Sukamahi dalam rangka rencana pembangunan jembatan kaca pada Jumat (1/3/2024).

"Rencana jembatan kaca Sukamahi dengan panjang 275 meter dengan lebar berkisar 6-12 meter, merupakan jembatan kaca kedua setelah Jembatan Kaca Seruni di Bromo Tengger Semeru Jawa Timur, dan ini mungkin yang akan terbesar di Indonesia," terang Sjofva dikutip dari laman BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat, Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR.

Menurut dia, tujuan utama pembangunan jembatan kaca ini yaitu mendukung pengembangan pariwisata daerah di kawasan tersebut.

"Karena kawasan di sini juga ada penginapan dan rencana akan dibangun glamping-glamping yang disiapkan oleh Bendungan Sukamahi ini. Tantangan buat kita dari BBPJN DKI-Jabar, ini merupakan monumen terbesar mudah-mudahan kalau jadi punya ikon baru selain Jembatan Pasupati di Kota Bandung," tandasnya.

Jembatan kaca di kawasan Bendungan Sukamahi ini merupakan jembatan yang menggunakan tumpuan kabel penggantung atau suspension bridge, digolongkan sebagai jembatan gantung pejalan kaki dengan tumpuan pylon baja, lantai kaca, serta material komposit yang terbuat dari serbuk kayu dan plastik daur ulang (wood plastic composite).

https://www.kompas.com/properti/read/2024/09/17/170000921/desember-2025-bendungan-sukamahi-bakal-punya-jembatan-kaca