DKI Ungkap Kasus Corona Didominasi Usia 21-30: Masih Berjiwa Nongkrong
19-November-24, 13:47Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkap kasus positif COVID-19 kini didominasi kelompok produktif usia 21-30 tahun. Dinkes DKI Jakarta menilai kelompok umur muda mendominasi karena mobilitas tinggi.
"Kalau yang terpapar, umur paling banyak persentase kelompok umum penderita COVID yang periode Desember-Januari, adalah kelompok umur 21-30 secara persentase dan secara jumlah juga umur 21-30," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, saat dikonfirmasi, Kamis (27/1/2022).
Dwi juga menduga kelompok produktif turut andil dalam penambahan kasus transmisi lokal Omicron DKI. Pasalnya, kelompok usia tersebut memiliki mobilitas tinggi serta kerap berkumpul di suatu tempat.
"Artinya 21-30 itu teman-teman yang fresh graduate, baru pada bekerja, gitu ya, yang aktivitasnya betul-betul mobilitasnya ke sana-ke sini kerjaannya, pun karena masih berjiwa nongkrong-nongkrong kan sehingga di situ yang harus lebih waspada karena mereka sangat mudah menjadi agen penular," terangnya.
Minta Kantor Perbanyak WFH
Di sisi lain, Dinkes DKI Jakarta mengakui ketentuan kapasitas atau operasional perkantoran bergantung pada keputusan pemerintah pusat melalui PPKM level 2. Kendati demikian, Dwi meminta supaya perkantoran DKI dapat memodifikasi ketentuan tersebut menjadi lebih ketat.
"Terlepas dari kita menunggu level PPKM dari masing-masing, tentu bisa membuat kebijakan, yang misalnya kantor saya lebih restriksi sehingga WFH-WFO-nya lebih agresif dibanding aturan yang mengikuti level PPKM, itu dibolehkan," ujarnya.
Dwi memandang hal tersebut tidak melanggar ketentuan yang ada. Apalagi, jika di dalam perkantoran ditemukan klaster COVID-19.
"Kalau konteks mengaturnya lebih ketat dan udah dari inisiatif kantor, tentu tidak apa-apa dong. Kalau mengatur lebih longgar, baru nggak boleh, kalau dalam rangka melihat situasi di kantor yang memang lebih berisiko ya boleh," tandasnya.
Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya: