Kebakaran Kapal Tanker di Bali, 15 ABK Dirawat di RS Alami Luka Bakar

Bali, Sumber yang dilansir kumpulan berita terkini menyebutkan --

Sebanyak 15 anak buah kapal (ABK) korban kebakaran kapal tanker Elisabeth dirawat di sejumlah rumah sakit karena mengalami luka bakar.

Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana mengatakan dari 21 kru di kapal tanker tersebut, ada 12 orang yang dilarikan ke Rumah Sakit Graha Bakti, Kabupaten Klungkung, Bali. Korban mengalami luka bakar ringan yakni Predy, Wahrudin, Amirul Raihan, Diva Ismah, Sigio Ditex, Amar, Renaldy, Zulfokar, Rival Arief, Robinson Pardamaian, Evtrika Ambara Sari dan Risky Wulandari.

"Ada 12 orang di Rumah Sakit Graha Bakti Klungkung dan (alami) luka ringan," kata Iptu Sukadana, Rabu (7/8).

Kemudian ada tiga orang yang dirawat di RSUP Prof Ngoerah Bali, bernama Muhamad Saiful mengalami luka bakar 48 persen, Fadli alami luka bakar 4 persen, dan Edwin Pratama alami luka bakar 39,5 persen.

"Masih di IGD, tiga orang di RSUP Sanglah," ujarnya.

Sukadana menjelaskan ada lima korban tewas dalam peristiwa tersebut. Diketahui bernama Joko (oiler), Ismail (oiler), Riski (masinis), Syahlan (oiler), dan Faturahman (Kadet mesin).

Sebelumnya, Kapal tanker Elisabeth terbakar di dekat Pulau Tepekong di Perairan Candidasa, Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem, Bali, Rabu (7/8) pagi sekitar pukul 03.00 WITA. Kapal tersebut membawa bahan bakar menuju Badas Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kapal itu diketahui membawa 21 kru kapal. M enurut keterangan saksi Rizky Wulandari, sekitar pukul 01.18 WITA terdengar ledakan di bagian kiri mes kru kapal. Saksi membuka pintu kapal dan turun melihat keadaan di bawah kapal. Saat itu ia melihat banyak ABK kapal sudah mengalami luka bakar.

Kemudian dilakukan pengecekan oleh chief officer kapal dan menemukan satu kru yang tergeletak bernama Saiful selaku juru mudi dalam keadaan luka bakar. Lalu terjadi ledakan kedua kamar mesin. Semua kru berlari ke master station.

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20240807173819-20-1130423/kebakaran-kapal-tanker-di-bali-15-abk-dirawat-di-rs-alami-luka-bakar