5 Tanda yang Harus Diwaspadai Saat Hamil, Berbahaya Buat Ibu dan Bayi
17-November-24, 06:36Daftar Isi
- 1. Merasa lelah meski tidak beraktivitas
- 2. Demam tinggi
- 3. Pusing dan pandangan kabur
- 4. Nyeri hingga pendarahan
- 5. Janin tidak bergerak
Selama masa kehamilan , wanita harus ekstra hati-hati dan selalu waspada agar kehamilan bisa sehat dan aman hingga proses melahirkan dan setelah melahirkan.
Oleh karena itu penting untuk mengetahui berbagai tanda bahaya yang harus diwaspadai ketika hamil.
Dokter spesialis kandungan di Rumah Sakit Pondok Indah, Bintaro Jaya, Novan Satya Pamungkas mengatakan perubahan memang bisa terjadi pada tubuh wanita yang sedang hamil. Tapi ada beberapa perubahan yang harus diwaspadai.
"Perubahan akibat hormon memang biasa. Tapi bisa muncul juga perubahan yang menjurus pada kehamilan risiko tinggi yang bisa mengancam ibu dan bayi jika tidak ditangani," Kata Novan dalam acara temu media yang diselenggarakan RSPI di Penang Bistro, Jakarta, Selasa (20/2).
Lantas, apa saja tanda bahaya tersebut? Berikut tanda-tanda bahaya yang harus diwaspadai ketika ibu hamil menurut Novan:
1. Merasa lelah meski tidak beraktivitas
Rasa lelah memang bisa dialami oleh ibu hamil. Namun, jika ibu hamil terus-menerus merasa lelah meski tidak melakukan aktivitas berat tentu harus diwaspadai.
Rasa lelah yang muncul bahkan saat ibu hamil dalam posisi istirahat bisa jadi tanda masalah pada jantungnya. Jika ini terjadi segera lakukan pemeriksaan untuk mengantisipasi kejadian yang lebih parah.
"Mudah capek, sesak napas tiba-tiba ini berkaitan erat dengan masalah jantung pada ibu hamil," kata dia.
2. Demam tinggi
Jika ibu hamil tiba-tiba demam dan suhu tingginya tidak kunjung turun meskipun sudah dikompres, segera lakukan pemeriksaan. Jika suhunya mencapai 38 derajat lebih dan terjadi lebih dari satu hari segera bawa ke rumah sakit untuk mengantisipasi ibu mengalami kejang.
3. Pusing dan pandangan kabur
Pusing dan pandangan yang tiba-tiba kabur juga jadi tanda bahaya pada ibu hamil. keadaan ini harus segera ditangani karena bisa membuat ibu mengalami kejang yang berbahaya untuk janin dan juga ibu.
"Ini kaitannya dengan preeklamsia yang disebabkan oleh tekanan darah terlalu tinggi. Kalau sudah muncul keluhan ini jangan ditunda karena sangat berbahaya," kata dia.
4. Nyeri hingga pendarahan
Rasa nyeri di perut yang berulang diikuti dengan pendarahan harus segera diwaspadai. Bisa jadi ada masalah dengan kehamilan ibu, terutama jika pendarahan juga diikuti oleh keluarnya air dari kemaluan ibu.
5. Janin tidak bergerak
Jika janin tidak bergerak selama satu jam dan telah dilakukan berbagai stimulasi tapi tetap tidak ada respon, sebaiknya segera datang ke rumah sakit atau dokter kandungan. Karena ini bisa dipastikan ada masalah dengan janin yang sedang ibu kandung.
"Kalau sudah digoyang, ditepuk pelan, diajak ngobrol masih tak ada respon dan ini berlangsung selama satu jam berarti ada masalah. Normalnya dalam satu jam bayi seharusnya ada pergerakan sesekali," kata dia.