Antusiasme Warga Jakarta Mengikuti Seleksi Petugas PPSU, Balai Kota Dipadati Pelamar

Balai Kota DKI Jakarta menjadi pusat perhatian pada hari ini, dipenuhi oleh ratusan warga yang bersemangat untuk mengikuti seleksi petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Antrean panjang terlihat di depan Loket Penerimaan Surat dan Barang, yang terletak strategis di samping Masjid Fatahilah, Balai Kota DKI Jakarta.

Sejak pagi buta, para pelamar telah berdatangan dengan membawa berkas-berkas lamaran lengkap. Salah seorang pelamar, Ngatiar, seorang pria berusia 53 tahun, mengungkapkan bahwa dirinya telah mengantre sejak pukul 07.00 WIB. Dengan latar belakang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan pengalaman sebagai kuli panggul di wilayah Pulogadung, Ngatiar berharap dapat meningkatkan taraf hidupnya melalui pekerjaan sebagai petugas PPSU. Informasi mengenai lowongan ini diperolehnya dari RT setempat, yang kemudian mengarahkannya untuk melamar langsung ke Balai Kota.

"Kita kan ingin perbaiki nasib, namanya kuli panggul tidak seberapa penghasilannya, kan," ujar Ngatiar dengan nada penuh harap.

Ngatiar membawa serta berbagai dokumen penting, termasuk ijazah SD, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), surat bebas narkoba, daftar riwayat hidup, fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan berkas-berkas pendukung lainnya. Ia berharap dapat diterima dan ditempatkan di wilayah Kecamatan Cawang, khususnya di Pulo Jahe, yang dekat dengan tempat tinggalnya.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengapresiasi antusiasme tinggi dari masyarakat yang berminat menjadi bagian dari petugas PPSU. Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi aktif warga dan menjamin bahwa proses seleksi akan dilakukan secara profesional dan transparan.

"Kami sudah menerima lamaran dengan baik dan akan kami teruskan pada yang berwenang untuk dapat melakukan proses seleksi. Dan kami tekankan proses ini harus berjalan profesional dan benar-benar sesuai kapasitas, tidak ada titipan dan lain sebagainya," tegas Chico Hakim.

Lebih lanjut, Chico Hakim menjelaskan bahwa rekrutmen Petugas Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) seharusnya dilakukan oleh wilayah dan suku dinas terkait sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Ia menyarankan agar warga tidak perlu datang langsung ke Balai Kota untuk menyerahkan lamaran kerja, mengingat proses pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui situs resmi Pemprov DKI Jakarta.

"Ke depan, agar lebih nyaman dan tidak perlu jauh-jauh datang ke Balai Kota, masyarakat bisa mengakses situs Pemprov DKI Jakarta di www.jakarta.go.id dan mengakses kanal lowongan Kerja pendaftaran dapat dilakukan secara online," imbuhnya.

  • Berkas Lamaran yang Dibawa Pelamar:
    • Ijazah SD
    • SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)
    • Surat Bebas Narkoba
    • Daftar Riwayat Hidup
    • Fotokopi KTP (Kartu Tanda Penduduk)
    • Berkas pendukung lainnya