HUT ke-29, Kopdit Pintu Air Fokus di Sektor Pendidikan dan Kesehatan
16-November-24, 22:58Kumpulan berita terkini mengutip laporan, MAUMERE - Langkah demi langkah serta program guna mencapai 1 juta anggota terus dilakukan KSP Kopdit Pintu Air Rotat Indonesia.
Koperasi ternama di Sikka, Flores, NTT dan Indonesia ini terus membangun ekonomi kerakyatan melalui gerakan budaya hidup hemat dan menabung untuk usaha ekonomi produktif.
Pada HUT Ke-29 Tahun 2024 ini, KSP Kopdit Pintu Air akan terus berinovasi dengan fokus menggarap yayasan yang bergerak di sektor pendidikan dan kesehatan yakni membangun perguruan tinggi Pintu Air dan rumah sakit.
Di bidang ekonomi, Kopdit Pintu Air sudah mengembangkan simpan pinjam dengan sangat baik yakni berhasil menjaring anggota menjadi 400.000 orang dengan total aset 2,1 T dan omset Rp 1,8 T.
Pencapaian itu tak membuat Kopdit Pintu Air berhenti berinovasi dan akan terus masuk ke bidang pendidikan dan kesehatan.
“Dalam koperasi terdapat tiga pilar utama yang harus dikembangkan yakni ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Dan hari ini kita sudah siap masuk di bidang pendidikan dan kesehatan,” kata Yakobus Jano, Ketua KSP Kopdit Pintu Air Rotat Indonesia saat perayaan HUT Kopdit Pintu Air ke-29 di kantor pusat Pintu Air, Jumat, 5 April 2024 siang.
Motivasi Kopdit Pintu Air hendak mendirikan yayasan, kata Jano, adalah karena Kopdit Pintu Air lahir dan hadir dari, oleh dan untuk anggota.
“Anggota adalah pemilik lembaga ini dan tugas lembaga ini adalah membantu anggota hidup sejahtera dan terjamin dalam hal kebutuhan pendidikan dan kesehatan. Itulah mengapa kita harus bergerak di bidang pendidikan dan kesehatan,” tegasnya.
Dia menambahkan, cita-cita besar mendirikan yayasan sudah sesuai Permenkop Nomor 8 tahun 2023 tentang izin usaha koperasi yang memungkinkan Koperasi bergerak di usaha sektor riil (KSR) dan yayasan.
“Perlu saya tegaskan, momentum HUT Ke-29 kali ini Pintu Air harus punya visi besar selain menjaring satu juta anggota dan 100 cabang di tahun 2025, juga harus bergerak di sektor pendidikan dan kesehatan, kerena jika kita berkomitmen anggota sejahtera, maka koperasi harus menyiapkan kesejahteraan itu,” kata Jano.
Jano membeberkan, dalam yayasan perguruan tinggi dan rumah sakit, anggota KSP Kopdit Pintu Air mendapatkan perlakuan khusus yakni hanya membayar setengah biaya pendidikan dan kesehatan hingga gratis.
Sementara itu, General Menejer KSP Kopdit Pintu Air, Gabriel Pito Sorowutun di momen ulang tahun tersbut berharap, di usia yang baru seluruh menejemen di semua cabang Kopdit Pintu Air harus tetap Sumber yang dilansir kumpulan berita terkini menyebutkan.
Semua cabang harus tetap mengejar target harian, bulanan hingga target besar Kopdit Pintu Air, 1 Juta anggota pada tahun 2025.
“Memasuki usia baru kita harus kerja cepat, kerja cerdas, kerja tepat, kerja efisien dan kerja terukur untuk kemajuan lembaga dan menjaga kepercayaan anggota,” jelas Gabriel. (ris)
Ikuti Berita Kumpulan berita terkini mengutip laporan lainnya di GOOGLE NEWS