Hamas Beri Selamat ke Houthi Atas Serangan ke Israel, Tegaskan Pesan Khusus ke Musuh
16-November-24, 21:02
ADEN – Pimpinan Hamas Yehya Sinwar mengucapkan selamat kepada kelompok Houthi Yaman atas serangan rudalnya terhadap Israel selama akhir pekan. TV Houthi Al-Massirah melaporkan pada Senin (16/9/2024) bahwa Sinwar menegaskan hal ini merupakan pesan bagi musuh mereka.
Serangan ini menggarisbawahi kekhawatiran bahwa perang di Gaza dapat meletus menjadi konflik regional yang lebih luas. "Saya mengucapkan selamat atas keberhasilan Anda dalam mencapai kedalaman entitas musuh," kata Sinwar dalam surat kepada pemimpin Houthi Abdel-Malek al-Houthi.
Houthi yang bersekutu dengan Iran, yang menguasai Yaman utara, mencapai Israel tengah dengan sebuah rudal pada Minggu (15/9/2024) untuk pertama kalinya. Serangan ini membuat Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu meradang dan bersumpah Israel akan memberikan "harga yang mahal" kepada Houthi.
Amerika Serikat (AS) tampaknya mengabaikan klaim Houthi bahwa mereka telah menembakkan rudal hipersonik yang sulit dicegat. Adapun Iran, pendukung militernya, membantah telah mentransfer rudal hipersonik apa pun ke negara tersebut.
Namun, serangan terbaru Houthi, dan ancaman pembalasan Israel, menjadi pengingat bagaimana perang yang hampir berlangsung setahun di Gaza antara Hamas dan Israel masih dapat meluas menjadi konflik regional besar-besaran, meskipun ada upaya AS untuk mengatasi krisis tersebut.
Sinwar diketahui memimpin Hamas yang didukung Iran dalam perang melawan Israel di Jalur Gaza, yang kini telah memasuki bulan ke-12.
Kepala Hamas mengatakan bahwa rencana Israel untuk menetralisir kelompok militan tersebut telah gagal.
"Saya jamin bahwa perlawanan itu baik-baik saja. Kami telah mempersiapkan diri untuk bertempur dalam pertempuran panjang yang melelahkan," lanjutnya.
(sst)