Cara Alexandra Asmasoebrata Menikmati Waktu Me Time

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Mantan pebalap perempuan Indonesia Alexandra Asmasoebrata rupanya masih berkecimpung di dunia balap.

Tak lagi menjadi pebalap profesional, akan tetapi dirinya masih terus melakukan latihan reguler dan mengurus organisasi balap.

Padatnya kesibukan sehari-hari, membuat perempuan yang akrab disapa Andra itu semakin menyadari pentingnya menjaga kebugaran badan dan juga mental.

Oleh karenanya, ia pasti akan menyempatkan waktu untuk me time dengan merawat diri. Salah satu aktivitas me time yang menjadi prioritasnya setelah menjadi ibu, yaitu pijat badan.

“Aktivitas untuk me time itu memang ada banyak dan tergantung dengan kebutuhan saya saat itu apa. Tapi karena sekarang sudah jadi ibu, me time-nya pijat badan atau spa,” jelas Andra dalam Media Experience OSIM Golden Pair uLove 3 dan uThrone V di Mal Plaza Indonesia, belum lama ini.

Menurut perempuan 36 tahun itu, pijat bisa memberikan ketenangan pikiran sekaligus membuat tubuh terasa lebih ringan.

Bukan hanya pergi ke spa atau memanggil terapis ke rumah, Andra juga memilih untuk pijat menggunakan kursi pijat ketika tak memiliki banyak waktu untuk keluar rumah.

“Kalau panggil terapis itu kadang kalau memang waktu luangnya lama, karena kan kalau begitu harus booking dulu, cari jadwal dulu. Ada satu momen saya juga enggak sempat dan alternatifnya pakai kursi pijat,” tuturnya.

Selain pijat badan, Ia pun menambahkan opsi lainnya untuk menghabiskan waktu me time, yaitu dengan berolahraga.

Andra mengaku dirinya memang sangat gemar berolahraga, bahkan saat ini dia sedang menekuni beberapa jenis olahraga sekaligus.

“Bukan cuma pijat saja, tapi olahraga juga me time aku. Biasanya aku nge-gym, pilates, tenis,” kata Andra.

Ketua Women in Motorsport Ikatan Motor Indonesia ini pun mengaku, olahraga menjadi caranya untuk menenangkan pikiran dan membuat tubuh lebih bugar.

Baginya, olahraga juga menjadi solusi untuk meminimalisir stres dan mengendalikan emosi dengan baik.

Dengan begitu, dirinya jauh lebih siap untuk memberikan yang terbaik untuk buah hatinya.

“Bagaimana pun kalau sudah menjadi ibu memang pikirannya anak adalah prioritas utama, tapi kalau ibunya capek dan lelah, pasti enggak bisa memberikan yang terbaik untuk anak,” tandasnya.