Kisah Bocah Disabilitas Jadi Tulang Punggung usai Tinggal Bareng Nenek, Rela Jualan Sebelum Sekolah

Seperti yang dilansir media nasional yang dikutip oleh kumpulan berita terkini - Di usia enam tahun, Rais sudah berjuang sendirian untuk memenuhi kebutuhannya.

Ia jadi tulang punggung setelah ayahnya meninggal dan ibunya menghilang begitu saja.

Kini, Rais tinggal bersama neneknya di Kampung Cijamur, Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Kondisi Rais semakin memprihatinkan, lantaran dirinya lahir tanpa tangan.

Meski terlahir dengan kondisi tak sempurna, ia tak ingin merepotkan neneknya yang sudah renta.

Ia rela banting tulang berjualan makanan ringan demi menyambung hidup.

Sebelum berangkat sekolah, Rais berjualan makanan ringan.

Ia melanjutkan jualannya pada siang hari sepulang sekolah.

Rais mengaku tetap ingin bersekolah meski membagi waktu dengan jualan.

“Rais ingin tetap sekolah. Rais ingin mencapai cita-cita Rais menjadi kebanggaan," ucap Rais, dikutip dari TikTok @ceritasaudaraku.

Rindu ayah

Meski berusaha untuk kuat menjalani kehidupan, Rais tetaplah anak kecil yang memiliki perasaan kuat.

Saat merasa rindu, Rais pun selalu mendatangi makam ayahnya untuk berdoa.

Tak hanya itu, Rais pun sedikit mengungkapkan apa yang dia kerasnya kehidupan.

"Bapak, pak, Rais kangen sama bapak. Ibu pergi ninggalin Rais. Sekarang Rais sendirian, pak," ucap Rais.

"Kalau bapak masih ada, mungkin Rais bisa hidup kayak teman-teman lain yang masih punya orang tua pak," tambahnya.

===

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.

Klik di sini untuk untuk bergabung